Jawa Pos

Bawa Benda Kenangan saat Reuni

-

SURABAYA – Setelah 25 tahun tidak berjumpa, alumni SMP Negeri 12 Surabaya angkatan 1993 akhirnya bisa berkumpul bersama. Lebih dari 220 alumnus menghadiri acara reuni tersebut. Tidak hanya berkumpul untuk makan-makan, mereka juga kompak membawa benda-benda yang digunakan semasa SMP. Salah seorang alumnus mengeluark­an kertas tipis yang sudah kekuningan. Ternyata kertas tersebut adalah kertas ujian ketika mereka duduk di bangku SMP dulu. ’’Nggak ngerti gimana bisa kertasnya tahan lama ya,’’ ungkap Andri Suryandari, salah seorang alumnus.

Bukan hanya kertas ujian yang sudah menguning, beberapa alumnus juga membawa seragam olahraga. Seragam yang sudah sedikit robek itu dibawa ke pang- gung dan dipampang. Kartu pelajar dan buku lembar kerja siswa (LKS) juga menjadi benda pembawa memori masa muda.

’’Kelas yang bisa membawa paling banyak benda kenangan itu dapat hadiah,’’ jelas perempuan yang bertugas sebagai sekretaris panitia reuni yang berlangsun­g pada Sabtu (31/3) tersebut. Hadiah yang dimaksud adalah voucher karaoke untuk sekelas. ’’Akhirnya, mereka lanjut reunian di tempat karaoke,’’ tambahnya, lalu tertawa.

Selain membawa benda kenangan, reuni itu diisi dengan permainan kekompakan antarsuami istri. ’’Ada aja alumnus yang ternyata kebetulan menikah satu angkatan SMP ini, jadi dikerjain bersama lah,’’ ucap Andri.

Andri menjelaska­n, reuni tersebut dipersiapk­an dalam waktu empat bulan. Tim panitia juga membuat website untuk lomba foto masa muda dan masa kini, serta menggalang dana untuk SMP Negeri 12. Website itu dimanfaatk­an untuk menjangkau seluruh alumnus.

 ??  ?? KOMPAK: Sebagian peserta reuni perak SMP Negeri 12 Surabaya angkatan 1993 berfoto bersama.
KOMPAK: Sebagian peserta reuni perak SMP Negeri 12 Surabaya angkatan 1993 berfoto bersama.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia