Menjegal Kuda Hitam
MUENCHEN – Bayern Muenchen bisa lebih tenang menyongsong leg kedua perempat final Liga Champions kontra Sevilla di Allianz Arena dini hari nanti. Selain modal kemenangan 2-1 pada laga pertama, Bayern sudah mengamankan gelar Bundesliga setelah menang 4-1 kontra Augsburg (7/4).
’’Kami ingin menyapu bersih semua gelar. Tim saat ini dengan ambisi yang sangat tinggi,’’ kata Chairman Bayern Karl-Heinz Rummenigge kepada IOL.
Bayern berpeluang meraih tiga gelar alias treble winners. Di DFB Pokal, mereka sudah menjejak semifinal dengan bersua Bayer Leverkusen (17/4). Menyingkirkan Sevilla tak sekadar memastikan satu tiket ke semifinal Liga Champions bagi Bayern, tetapi juga mematahkan tradisi tim kuda hitam yang menembus empat besar sejak 2015–2016. Dua musim lalu ada Manchester City. Musim lalu giliran AS Monaco yang nyelonong ke semifinal.
Sehari setelah mengamankan gelar Bundesliga, para penggawa Bayern tetap melakukan latihan rutin dengan serius. ’’Itu (kemenangan atas Augsburg, Red) memang terkesan mudah. Namun, sebenarnya itu adalah hasil dari kerja keras. Saya berharap spirit seperti itu bertahan hingga akhir musim,’’ kata Thomas Mueller, kapten Bayern.
Kans Sevilla belum musnah. Mereka memang angin-anginan di La Liga dengan berkutat di papan tengah di peringkat ketujuh. Tetapi, performa tim besutan Vincenzo Montella itu di Copa del Rey dan Liga Champions berbanding 180 derajat.
Di Copa del Rey, Sevilla tidak terkalahkan dan sudah mengamankan tiket final melawan Barcelona (21/4). Di Liga Champions, meski tidak mulus seperti Copa del Rey, Sevilla hanya kalah dua kali sejak awal musim.
’’Jujur, saya khawatir karena kami memiliki laga krusial bulan ini menghadapi Bayern dan final Copa del Rey. Kami harus tetap tampil di Eropa musim depan dan itulah yang membuat kami akan habis-habisan di sisa musim ini,’’ kata Montella sebagaimana dilansir Football Espana.