Semangat Sambut Haul Agung Sunan Ampel
SURABAYA – Perayaan Haul Agung Sunan Ampel Ke-569 masih 24 hari lagi. Meski begitu, kemeriahan di kawasan wisata religi sudah terasa. Arus peziarah mulai meningkat. Pedagang menambah stok jualan. Mereka yakin acara tahunan itu bisa meningkatkan omzet penjualan.
Semangat menyambut haul terlihat dari wajah-wajah pedagang kurma di sentra kuliner Ampel kemarin (10/4). ’’Memang masih cukup lama haulnya. Namun, sebisa mungkin saya mulai menambah stok,’’ ucap Sasani, salah satu pedagang kurma.
Pada hari biasa, Sasani bisa menjual hingga 10 kilogram kurma. Penjualan bisa naik empat kali lipat ketika ada haul. ’’Bayangkan jika yang terjual kurma azwa yang per kilogramnya bisa Rp 500 ribu. Tentu, kami akan bersyukur,’’ ungkap Sasani. Menurut dia, kenaikan pembeli biasanya terasa pada seminggu menjelang haul. Yang paling laris adalah kurma.
Kasubbag Tata Usaha (TU) Kantor UPTD THP Kenjeran, Wisata Kalimas, dan Wisata Religi Ampel Okto Narwanto menuturkan bahwa perayaan Haul Agung Sunan Ampel selalu menjadi magnet bagi umat Islam di Indonesia. Okto menuturkan, puncak wisatawan diprediksi terjadi pada April-Mei. ’’Ada 77.466 pengunjung selama Maret. Angkanya naik 35.879 orang dibanding bulan sebelumnya (Februari, Red),’’ tuturnya.
Dia menuturkan, kenaikan wisatawan terus terjadi di awal April. Perayaan haul mendorong masuknya turis. Menurut Okto, umat Islam bakal ramai berdatangan saat perayaan haul yang mulai dilaksanakan pada Jumat (4/5). Mengacu pada 2017, jumlahnya bisa mencapai ratusan ribu orang. Segala persiapan mulai dilakukan untuk menyambut haul. Termasuk merekayasa lalu lintas saat hari H.