Setelah 16 Tahun, Pacman Depak Roach
MANILA – Berakhir sudah kemesraan Manny Pacquiao dengan Freddie Roach. Setelah bersama selama 16 tahun, kemarin Pacquiao memecat Roach sebagai pelatih. Keduanya sudah bekerja sama dalam 34 pertarungan. Pacquiao menunjuk sahabatnya sendiri, Restituto ’’Buboy” Fernandez, sebagai pengganti Roach.
Fernandez bakal berpartner dengan Raides ’’Nonoy” Neri untuk mempersiapkan Pacquiao menghadapi pertarungan kontra juara dunia WBA kelas welter asal Argentina Lucas Matthysse pada 15 Juli di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.
Di bawah asuhan Roach, Pacquiao meraih capaian hebat. Dia menjadi satu-satunya petinju yang jadi juara dunia di delapan kelas berbeda. Atas capaian gemilang anak asuhnya itu, Roach tercatat tujuh kali meraih predikat Trainer of the Year. Namanya juga tercatat dalam International Boxing Hall of Fame sejak 2012.
Hubungan Roach dengan Pacman –julukan Pacquiao– mulai renggang pasca pertarungan terakhir kontra Jeff Horn pada 2 Juli 2017 di Brisbane, Australia. Dalam duel tersebut, Pacquiao kalah dengan angka mutlak dan kehilangan sabuk juara dunia kelas welter WBO.
Pacquiao merasa dirugikan dengan penilaian juri. Di sisi lain, Roach tidak mengeluarkan statement seirama. Pelatih 58 tahun itu mengakui, fisik Pacman melemah pada usia 39 tahun. Roach menyarankan agar petinju asal Filipina tersebut rematch kontra Horn atau pensiun. Pernyataan itu menyakiti hati Pacquiao.
’’Kami bekerja sama dengan baik selama 16 tahun. Itu lebih lama dari banyak usia pernikahan di luar sana,” ucap Roach, sebagaimana dilansir ESPN.
Roach mengaku tidak dihubungi Pacman secara langsung perihal pemutusan kerja sama tersebut. ’’Bohong jika saya tidak sakit hati. Tapi, kami telah banyak melewati masa indah. Tidak ada yang saya harapkan untuk Manny selain yang terbaik,” ujarnya.