Jawa Pos

Perjodohan dalam Kemasan Cerita Ringan

-

SURABAYA – Para pemain film The Perfect Husband menyapa pengunjung Marvell City kemarin (14/4). Teriakan histeris penonton menyambut Amanda Rawles, Maxime Bouttier, dan Tanta Ginting yang keluar di atas panggung.

Dalam sesi meet and greet, tiga pemain film itu bercerita tentang film yang dirilis pada 12 April tersebut. Film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Indah Riyana itu berkisah tentang perjodohan dua lakon utama, Amanda Rawles (Ayla) dan Dimas Anggara (Arsen). ’’Halo, Surabaya. Terima kasih sudah datang,’’ sapa Amanda, Maxime, dan Tanta bersamaan kepada para penonton.

Tema perjodohan yang diangkat dalam film tersebut sebenarnya tidak asing lagi dalam kenyataan zaman sekarang. Cerita dikemas ringan. Ada komedi yang diselipkan sebagai penghibur dalam film bergenre drama romantis tersebut. ’’Saya kurang setuju perjodohan. Tapi, kalau tidak mengikat, saya rasa tidak apa-apa. Orang tua dan anak saling open minded saja,’’ kata Amanda.

Meski begitu, dia optimistis film tersebut dapat meraih banyak penonton. ’’Film komplet. Ada sedih. Ada senang. Ada pula komedinya,’’ jelas Amanda. Dia juga merasa beruntung dapat bermain dalam film itu. Amanda bisa mempelajar­i banyak hal dari para senior.

Sebab, film yang diproduksi Screenplay Films tersebut melibatkan pemain dari segala usia. Artis muda hingga senior. Sebut saja Slamet Rahardjo. Pengalaman akting Slamet selama 47 tahun menjadikan isu perjodohan dalam The Perfect Husband terlihat serius. Namun, film itu tetap mampu memberikan komedi di tengahteng­ah keseriusan. Slamet juga mampu mengimbang­i pemain-pemain muda. (bri/c16/eko)

 ?? DIPTA WAHYU/ JAWA POS ?? TARIK PERHATIAN: Dari kiri, Tanta Ginting, Amanda Rawles, dan Maxime Bouttier berfoto bersama pengunjung Marvell City kemarin (14/4).
DIPTA WAHYU/ JAWA POS TARIK PERHATIAN: Dari kiri, Tanta Ginting, Amanda Rawles, dan Maxime Bouttier berfoto bersama pengunjung Marvell City kemarin (14/4).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia