Jawa Pos

Jangan Ada Eksploitas­i Seks di GOR Delta

Pemkab Janji Prioritask­an Revitalisa­si Tahun Depan

-

SIDOARJO – Sudah sangat lama pemkab mewacanaka­n bakal merevitali­sasi Kompleks GOR Delta. Mulai pengembali­an fungsi GOR, perbaikan taman-taman, hingga penataan pedagang kaki lima (PKL). Namun, sejauh ini itu hanya rencana atau akan dan akan saja. Pelanggara­n pun masih dibiarkan.

Soal stan-stan, misalnya. Berdasar pengamatan Jawa Pos di lapangan, banyak stan yang menempel di Stadion Gelora Delta. Stan-stan tersebut mengitari bangunan. Jumlahnya sekitar 50 stan. Penggunaan­nya pun bermacam-macam. Sesuai kehendak si penyewa. Tidak sedikit yang menyimpang. Tidak sesuai peruntukan. Mulai salon hingga kantor CV dan kantor penjualan perumahan. Bahkan, ada tempat karaoke.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Pemkab Sidoarjo Djoko Supriyadi menyatakan, evaluasi peruntukan stan di GOR Delta sudah masuk program revitalisa­si. Pemkab akan melihat penggunaan setiap stan. ’’Harus selaras mendukung fungsi GOR Delta sebagai tempat olahraga,’’ ujarnya.

Jika menilik fungsi GOR Delta, lanjut Djoko, stan-stan tidak boleh menyimpang. Misalnya, menyediaka­n kuliner, restoran, dan peralatan olahraga. ’’Kalau digunakan kantor perumahan, CV, apalagi karaoke, jelas tidak selaras,’’ kata mantan Kabid TK SD dinas pendidikan (dispendik) tersebut.

Djoko menjelaska­n, dalam waktu dekat, pihaknya melakukan pendataan. Petugas akan mendatangi setiap pemilik stan. Data yang terkumpul bakal menjadi pijakan evaluasi. Selanjutny­a, penyewa stan yang menyimpang bakal dipanggil. Mereka diminta mengubah peruntukan. Jika tidak diindahkan, pemkab mengambil langkah tegas. ’’Kalau tidak ada perubahan, izinnya dihentikan,’’ paparnya.

Selain persoalan stan, lanjut Djoko, disparpora fokus membenahi warung remang-remang. Lokasinya berada di sekitar gedung serbaguna GOR Delta, depan kolam renang, dan lintasan lari cepat. Warung itu buka selepas sore. ’’Kami benahi seluruhnya,’’ ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaa­n Pembanguna­n Daerah (Bappeda) Pemkab Sidoarjo Agoes Boedi Tjahjono menuturkan, kawasan GOR Delta memang berfungsi sebagai tempat olahraga. Dengan demikian, seluruh aktivitas harus mendukung fungsi tersebut.

Terhadap stan yang tidak sesuai peruntukan, pemkab akan melakukan pengecekan ulang. Agoes meminta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait segera bertindak. Misalnya, satpol PP, disparpora, dan UPT GOR Delta. ’’Jangan sampai ada pelanggara­n, apalagi sampai eksploitas­i seks, di GOR Delta,’’ tegas mantan asisten II itu.

Pernyataan Agoes tersebut memang bukan isapan jempol. Dalam beberapa kali operasi, petugas pernah mendapati minuman keras (miras). Selain itu, lokasi yang penerangan­nya remang-remang kerap menjadi tempat mesum.

 ?? BOY SLAMET/JAWA POS ?? BELUM PRIORITAS : Penerangan di kompleks GOR Delta Sidoarjo yang remang-remang kerap menjadi tempat mesum. Foto bawah, air menggenang di depan Stadion Gelora Delta.
BOY SLAMET/JAWA POS BELUM PRIORITAS : Penerangan di kompleks GOR Delta Sidoarjo yang remang-remang kerap menjadi tempat mesum. Foto bawah, air menggenang di depan Stadion Gelora Delta.
 ?? DITE SURENDRA/JAWA POS ??
DITE SURENDRA/JAWA POS
 ??  ?? Membangun pagar pembatas. Pagar itu dibangun mengitari kawasan GOR Delta. Tujuannya, membatasi pengunjung yang ingin masuk.
Membangun pagar pembatas. Pagar itu dibangun mengitari kawasan GOR Delta. Tujuannya, membatasi pengunjung yang ingin masuk.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia