Cable Car Direncanakan Tuntas September
Bisa Dongkrak Potensi Wisata
SURABAYA – Rencana pemkot membangun cable car di Jembatan Suramadu akhirnya segera dilaksanakan. Bulan ini pihak pengembang yang bekerja sama dengan pemkot telah selesai melakukan persiapan pembangunan fondasi untuk tiang-tiang kereta gantung.
Perusahaan pengembang, PP Properti Suramadu, mengungkapkan rencana awal pembangunan kereta gantung tersebut. ”Yang pertama ini akan kita bangun sepanjang 725 meter melintasi Jembatan Suramadu,” jelas Dirut PP Properti Suramadu Rudy Harsono kemarin (15/4).
Dia mengakui, untuk proses persiapan dan rancangan, dibutuhkan waktu yang cukup lama. Sebab, harus dikaji lebih dulu pemasangan yang tepat posisi fondasi tiang cable car. ”Dilihat dulu, karena harus ada treatment khusus di lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Bukan hanya kondisi perairan di sekitar jembatan terpanjang di Indonesia itu, tetapi juga lingkungan permukiman warga di sekitarnya. Rudy memastikan rancangan tiang sudah memenuhi batas ketinggian yang diatur oleh pemkot.
Rudy menuturkan, setelah fondasi terpasang, proyek tersebut bisa rampung dalam waktu cukup singkat. Yakni, sekitar Agustus atau September 2018. Tetapi, pengoperasiannya masih menunggu petunjuk teknis lebih lanjut dari pemkot. Rencananya, pemkot memanfaatkan cable car itu untuk mendongkrak pariwisata di sekitar pesisir Surabaya. Khususnya kawasan Kenjeran dan Bulak.
Pengoperasian cable car akan dikelola oleh pengembang lebih dulu selama tiga tahun pertama. ”Setelah tiga tahun, baru kemungkinan akan dihibahkan ke pemkot,” ucapnya.
Total, akan ada 20 kereta gantung produksi Tiongkok yang beroperasi di sana. Pengadaan kereta gantung dan pembangunan infrastrukturnya menyerap dana hingga Rp 35 miliar.
Rudy menjelaskan bahwa adanya cable car itu diharapkan bisa menaikkan perekonomian warga sekitar. ”Kita juga merencanakan bagaimana masyarakat sekitar terlibat dalam cable car ini,” ungkapnya.