Boateng Bisa Susul Chambo
MUENCHEN – Ketika Bayern Muenchen disingkirkan Real Madrid di perempat final Liga Champions musim lalu, kartu merah dijadikan kambing hitam. Dalam dua leg, pemain Bayern memang selalu diusir ke luar lapangan. Dalam pertemuan melawan Real di semifinal Liga Champions musim ini, Bayern tampaknya punya alasan seandainya kembali menuai kegagalan. Apa itu? Cedera. Sepekan sebelum leg pertama, Bayern kehilangan Arturo Vidal karena operasi lutut. Di Allianz Arena kemarin dini hari WIB (26/4), Bayern dilanda kesialan karena Arjen Robben dan Jerome Boateng mengalami cedera di babak pertama.
Di menit kedelapan, Robben sudah harus ditarik ke luar karena cedera otot kaki. Boateng menyusul pada menit ke-34 karena masalah hamstring. Javi Martinez juga ditarik ke luar pada menit ke-75 karena mengalami benturan yang membuat kepalanya pusing.
Di situs resmi klub, Bayern tidak memerinci seberapa parah cedera ketiga pemainnya maupun durasi absennya. Die Roten hanya memberikan keterangan bahwa semuanya tertangani oleh Chief Medical Officer Bayern Hans-Wilhelm Mueller-Wohlfahrt.
Versi media-media besar Jerman seperti Bild dan Kicker, cedera paling parah dialami Boateng. Bek 29 tahun itu diklaim bisa menepi 4–6 pekan. ’’Bukan hanya absen dalam leg kedua semifinal di Santiago Ber- nabeu (2/5), Boateng juga harus melewatkan final DFB-Pokal melawan Eintracht Frankfurt (20/5) di Olympiastadion, Berlin,’’ tulis Bild.
Bahkan, Boateng diragukan bakal dibawa pelatih Jerman Joachim Loew ke Piala Dunia 2018. Sebab, batas waktu yang diberikan FIFA untuk mengumumkan daftar 35 pemain di setiap kontestan Piala Dunia 2018 adalah 15 Mei mendatang. Baru 4 Juni mendatang finalisasi terakhir 23 nama.
Dengan estimasi 4–6 pekan, Boateng baru pulih pada akhir Mei atau awal Juni. Sangat berisiko bagi Loew membawa pemain yang tidak prima. Meski, Boateng adalah pemain yang paling berpengalaman (70 caps) di antara semua pemain belakang yang membela Die Mannschaft setahun terakhir.
Saat menuju perhelatan Euro 2016, Boateng juga pernah mengalami cedera sobek otot tendon.
Dia pun harus menepi selama 91 hari terhitung dari 25 Januari hingga 25 April. ’’Situasinya berbeda dengan dua tahun lalu karena saat ini waktunya lebih mepet,’’ tulis Kicker.
Apa yang dialami Boateng mirip dengan yang dialami gelandang Liverpool Alex OxladeChamberlain. Sehari sebelumnya, Chambo harus menepi 4–5 bulan karena cedera ligamen. Kalau Boateng masih harap-harap cemas soal kans ke Rusia musim panas nanti, pintu timnas Inggris dipastikan tertutup untuk Chambo.