Pendaftar SBM PTN Lampaui Target
SURABAYA – Kesempatan siswa mendaftar seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBM PTN) tinggal hari ini. Pendaftaran tersebut ditutup tepat pukul 22.00. Hingga kemarin (26/4), total pendaftar per pukul 17.15 mencapai 57.102 orang.
Jumlah tersebut sudah melampaui target awal pendaftar SBM PTN, yakni 56 ribu orang. Meski begitu, Panitia Lokal (Panlok) 50 Surabaya terus menampung pendaftar hingga SBM PTN ditutup. ”Kami tidak akan membatasi. Kami terus menampung peserta yang mendaftar,” kata Prof Moh. Nasih, penanggung jawab Panlok 50 Surabaya.
Nasih mengatakan, saat ini panlok 50 terus menambah ruang untuk ujian tulis berbasis cetak (UTBC). Sebab, pendaftar bidang sosial humaniora (soshum) serta sains dan teknologi (saintek) membeludak. ”Kalau untuk bidang ilmu pengetahuan campuran (IPC) masih aman dan cukup,” katanya.
Berdasar data sementara dari panlok 50 kemarin per pukul 17.15, pendaftar SBM PTN bidang soshum berjumlah 26.117 orang dan saintek 25.123 orang. Kapasitas awal ruangan yang disediakan untuk saintek 23.320 orang dan soshum 24.200 orang. ”Ruangan untuk kapasitas pendaftar saat ini sudah kami siapkan,” ujarnya.
Nasih menuturkan, lantaran jumlah peserta membeludak, beberapa ruangan ditambah. Soshum menambah ruangan di sekolah-sekolah sekitar. Tempat ujian soshum akan diakomodasi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA).
Peserta bidang saintek diakomodasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Jumlah ruangan akan ditambah di sekolah sekitar RSUD dr Soetomo. ”Sepanjang waktu peserta bertambah, panlok akan menambah kapasitas ruangan,” kata dia.
Sementara itu, untuk ujian tulis berbasis komputer (UTBK), sudah tidak ada masalah
J
Ruang kelas berkapasitas 2.770 orang sudah disiapkan. Begitu juga sarana dan prasarana (sarpras) yang ada. ”Semua komputer dan segala perangkatnya sudah siap. Sekarang sudah disterilkan,” ujarnya.
Selain menyiapkan ruang ujian SBM PTN, lanjut dia, panlok 50 terus melakukan pengarahan pengawas. Jadwal pengarahan pengawas di setiap perguruan tinggi negeri (PTN) di bawah panlok 50 sudah disusun. Hari ini Unair akan menggelar pengarahan pengawas. Kemudian, Unesa menjadwalkan pada 23 April lalu. Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jatim menyelenggarakannya pada 30 April dan UINSA pada 2 Mei. Pada 3 Mei, pengarahan dan persiapan pengawas dilakukan di ITS. ”Kurang lebih 5.700 pengawas dibutuhkan untuk pelaksanaan ujian SBM PTN,” kata dia.