Wong Kito Tertahan Lagi
PALEMBANG – Sriwijaya FC kembali gagal menang di kandang. Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu dipaksa bermain imbang 0-0 saat menjamu PSM Makassar di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, kemarin sore (28/4).
Itu hasil seri ketiga beruntun yang diraih Sriwijaya. Sebelumnya, mereka menahan Persebaya Surabaya 1-1 (22/4) dan ditahan Persipura Jayapura 2-2 (14/4). Dalam enam laga yang telah dilakoni, Sriwijaya FC mencatat sekali menang, empat kali seri, dan sekali kalah.
’’Kami terlambat mengantisipasi permainan lawan. Psikologis pemain juga tertekan oleh permainan lawan yang sedikit provokatif,’’ kata pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan.
Ya, meski bermain di hadapan publik sendiri, Hamka Hamzah dkk gagal menyuguhkan permainan atraktif. Sebaliknya, mereka seakan terkungkung dan sulit lepas dari permainan man-to-man marking yang diperagakan PSM.
’’Ke depan terus kami ingatkan. Sebagai pemain, mereka punya kualitas dan skill. Rugi kalau melupakan kemampuan individu yang dimiliki tersebut,’’ ujar Rahmad.
Pelatih yang akrab disapa RD itu mengakui timnya tidak mampu lepas dari tekanan lawan. ’’Kami kesulitan sekali. Lawan berhasil memasang target amankan poin dengan strategi seperti itu,’’ paparnya.
Sementara itu, pelatih PSM Robert Rene Alberts menyatakan, timnya beruntung bisa membawa pulang satu angka dari kandang Sriwijaya FC. Menurut dia, melihat permainan Sriwijaya FC, seharusnya tuan rumah bisa mengamankan poin sempurna. ’’Serangan yang mereka bangun cukup menyulitkan pemain belakang. Kami beruntung mendapat hasil imbang,’’ katanya.
Pada laga lain, Barito Putera mengalahkan Bhayangkara FC 3-1 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin. Gol kemenangan tuan rumah dicetak Douglas Packer (15,’ 22’) dan Paulo Sitanggang (57’). Gol balasan Bhayangkara FC dicetak striker gaek Herman Dzumafo Epandi pada