LINI SERANG TIM TAMU BIKIN KEDER TUAN RUMAH
TENGGARONG – Boleh saja Persebaya Surabaya berstatus tim promosi. Tetapi, reputasi masa silam mereka yang mentereng dan punya tradisi yang hebat di sepak bola Indonesia membuat setiap lawan waspada. Apalagi, performanya pada awal musim ini cukup baik dan bisa berada di jajaran sepuluh besar klasemen sementara Liga 1.
Karena itu, meski berstatus tuan rumah, Mitra Kukar tidak merasa lebih diunggulkan ketimbang tamunya. Pelatih Rafael Berges meminta pasukannya waspada ketika menjamu Persebaya di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, sore ini (siaran langsung Indosiar pukul 15.30 WIB).
’’Mereka adalah tim yang ofensif. Kami harus waspada,’ ujar Berges.
Menurut pelatih asal Spanyol itu, Persebaya memiliki lini serang yang mematikan. Selain striker David da Silva yang telah menyarangkan lima gol, sayatan dari sayap sering membuat lawan keteteran.
Ya, meski di posisi winger tinggal Oktafianus Fernando dan Feri Pahabol, karena Osvaldo Haay dan Irfan Jaya absen, sisi sayap Persebaya dinilai tetap membahayakan. ’’Persebaya punya pemain bagus di posisi itu. Sangat berbahaya,’’ terangnya.
Meski menyadari lawannya tidak mudah ditaklukkan, Berges meminta pasukannya agar fokus kepada permainan tim. Tidak perlu terlalu khawatir akan lawan. ’’Fokus tim sendiri. Fokus untuk menang. Dan, pemain kami siap 100 persen (untuk menang),’’ jelasnya.
Sama halnya dengan Mitra Kukar selaku tuan rumah, Persebaya sebagai tamu juga datang dengan ambisi tiga angka. Apalagi, mereka hanya meraih satu angka tatkala menjamu Sriwijaya FC
(22/4). ’’Kami selalu targetkan tiga poin di setiap pertandingan. Termasuk lawan Mitra Kukar,’’ tegas pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera.
Sayang, Persebaya kembali tidak turun dalam kondisi terbaiknya. Selain Otavio Dutra, Rachmat Irianto, dan M. Hidayat yang cedera, Persebaya tidak bisa memainkan Irfan Jaya dan Osvaldo. Juga gelandang serang Fandi Eko Utomo yang tidak fit.