Luapkan Syukur dengan Sujud dan Lepas Merpati
SURABAYA – Ujian sekolah berstandar nasional (USBN) tingkat SD dan MI berakhir kemarin (5/5). Sebagai ungkapan rasa syukur menyelesaikan ujian, 71 siswa kelas VI SD Muhammadiyah 6 berkumpul di halaman sekolah. Mereka sujud syukur bersama. Setelah itu, melepaskan burung merpati.
Teriakan bahagia dan syukur lantas terdengar saat siswa menerbangkan merpati bersama-sama. Siswa mengenakan topeng bergambar wajah menteri pendidikan mulai awal hingga saat ini, yakni Muhadjir Effendy. Tawa dan canda mereka lepas. Apalagi, mereka menyelesaikan USBN selama tiga hari mulai Kamis (3/5) hingga kemarin (5/5).
”Memang belum berakhir sampai di sini saja. Namun, ini bentuk rasa syukur setelah ujian,” kata Kepala SD Muhammadiyah 6 Munahar. Pihak sekolah terus memberikan semangat kepada siswa. Kegiatan kemarin menjadi salah satu bentuk hiburan yang diberikan oleh sekolah kepada siswa. Dengan begitu, siswa tidak stres setelah menjalani ujian. Juga, apresiasi kepada siswa yang telah belajar dan bersemangat untuk ujian.
USBN memang menjadi salah satu penentu kelulusan siswa. Karena itu, siswa diharapkan berusaha sebaikbaiknya dalam mengerjakan soal-soal USBN. Ada tiga mata pelajaran dalam USBN SD dan MI. Yakni, bahasa Indonesia, matematika, dan IPA. ”Pihak sekolah juga memberikan persiapan dengan bimbingan dan tryout,” ujar Munahar.
Pengumuman kelulusan SD dan MI akan berlangsung serentak pada 4 Juni. Sambil menunggu itu, siswa menyelesaikan ujian praktik. Juga, persiapan untuk proses pendaftaran sekolah ke tingkat SMP dan sederajat. ”Sebagian besar siswa di sini melanjutkan ke sekolah negeri,” terangnya. Pihak sekolah juga memberikan pendampingan kepada siswa.
Mereka dapat berkonsultasi tentang sekolah tujuan. Pihak sekolah memberikan arahan kepada siswa dan orang tua. Munahar menjelaskan, pihak sekolah memiliki nilai seluruh siswa. Itu dapat menjadi bahan siswa dalam memilih SMP. ”Kami memberikan pengawalan kepada siswa sampai mendapatkan sekolah,” kata Munahar.