Jawa Pos

Pertaruhan Harga Diri

-

SURABAYA – Kapten Persebaya Surabaya Rendi Irwan dalam konferensi pers kemarin berkata bahwa ini laga pertaruhan harga diri. Bukan komentar yang berlebihan karena rivalitas dengan Arema FC kental. Dan, pertarunga­n itu tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, hari ini (siaran langsung Indosiar pukul 15.30 WIB).

Apalagi, kedua tim juga dihuni para putra daerah yang dibesarkan dengan cerita-cerita tentang kebesaran dan kehebatan klub kesayangan. Juga, tentang tim mana yang paling tidak disukai. Di antara pemain yang bakal turun sebagai starter hari ini, Persebaya memiliki Rendi Irwan, M. Syaifuddin, Abu Rizal, dan Oktafianus Fernando.

Dari kubu Arema, ada Johan Alfarizi, Dedik Setiawan, Dendi Santoso, dan Syaiful Indra. Itu belum termasuk para pemain yang duduk di bench. Karena itu, sulit menghindar­i pertanding­an yang tidak berlangsun­g dalam tensi tinggi. Atmosfer panas bahkan terasa di level suporter sepekan sebelum pertanding­an.

Boleh saja Persebaya imbang 1-1 dengan Sriwijaya FC pada pekan kelima di kandang (22/4) atau kalah oleh Mitra Kukar 1-3 saat tandang (29/4). Namun, Persebaya pantang gagal merebut tiga angka hari ini. ’’Saya tahu (laga) ini penting untuk masyarakat Surabaya serta Bonek dan Bonita,’’ kata pelatih Persebaya Angel Alfredo Vera.

Bahkan, kapten Rendi Irwan lebih tegas. Dia menekankan pentingnya kemenangan dalam pertanding­an pekan ketujuh Liga 1 nanti. ’’Bukan hanya harga diri saya, tapi juga harga diri keluarga saya. Harga diri kami (Persebaya, Red),’’ ujar pemain kelahiran 26 April 1986 tersebut. Di sisi lain, pelatih Arema Joko Susilo menyatakan bahwa kegagalan mereka melakoni sesi jajal lapangan justru semakin melecut semangat Dendi Santoso dkk untuk tampil habis-habisan. Dia pernah merasakan panasnya derby Jatim ketika bermain membela Singo Edan.

’’Saya bilang ke anak-anak, mungkin hari ini (kemarin, Red) kami belum layak menjajal rumput GBT. Karena itu, besok (hari ini, Red) kami akan tunjukkan (ke Persebaya) bahwa kami layak main di GBT. Kami akan maksimal,’’ jelas pria yang disapa Getuk itu.

Performa Arema pada awal musim ini memang belum menjanjika­n. Namun, kemenangan 3-1 atas Persipura Jayapura pada pekan sebelumnya (27/4) meningkatk­an kepercayaa­n diri mereka. Lagi pula, mereka bisa turun dengan kekuatan terbaik. Termasuk bek Arthur Cunha yang pulih dari cedera tumit kanan.

Dua penggawa Arema yang sebelumnya membela timnas, Bagas Adi dan Hanif Sjahbandi, juga sudah melakoni latihan secara terpisah kemarin. Lini depan akan dipercayak­an kepada Thiago Furtuoso. ’’Progres pemain semakin bagus dari sebelumnya,’’ terang Getuk.

Soal kondisi pemain, Persebaya berada dalam situasi yang kurang menyenangk­an. Apalagi di lini belakang. Selain Otavio Dutra dan Rachmat Irianto yang cedera, belakangan Andri Muliadi tidak fit. ’’Untuk bek, saya percayakan sama Fandry (Imbiri) dan Syaifuddin,’’ kata Alfredo.

Dalam bentrok terakhir kedua tim, Persebaya kalah 0-2 dalam Piala Gubernur Kaltim 2018. Namun, Getuk menilai itu bukan acuan.

 ?? FOTO-FOTO: ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? Dendi Santoso
FOTO-FOTO: ANGGER BONDAN/JAWA POS Dendi Santoso
 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS GRAFIS: ANDREW/JAWA POS - FOTO: ANGGER BONDAN/JAWA POS ??
ANGGER BONDAN/JAWA POS GRAFIS: ANDREW/JAWA POS - FOTO: ANGGER BONDAN/JAWA POS
 ??  ?? MOTIVASI: CEO Arema FC Iwan Budianto (kanan) memberikan arahan kepada para pemain dalam latihan di Stadion Petrokimia, Gresik, kemarin.
MOTIVASI: CEO Arema FC Iwan Budianto (kanan) memberikan arahan kepada para pemain dalam latihan di Stadion Petrokimia, Gresik, kemarin.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia