Perkuat Kerja Sama dengan Kampus Taiwan

SIDOARJO – Sebanyak 20 rektor Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) se-Indonesia kemarin (6/5) berkumpul di Universitas Maarif Hasyim Latif (Umaha) Sidoarjo. Mereka menyambut kehadiran enam wakil dari perguruan tinggi asal Taiwan untuk tindak lanjut kerja sama antardua negara.

Enam perguruan tinggi dari Taiwan tersebut adalah Asia University, China Medical University, Fu Jen Catholic University, National Formosa University, National Sun Yat-sen University, dan Vanung University. ”Kami membahas lebih detail tentang teknis kerja sama,” ujar Rektor Umaha Achmad Fathoni Rodli selaku tuan rumah.

Wujud kerja sama itu, antara lain, berupa beasiswa double degree. Baik untuk S-1, S-2, maupun S-3. Selain itu, kerja sama penelitian bersama, study exchange,

magang mahasiswa, membuat jurnal bersama, hingga kerja sama dalam penyelenggaraan pelatihanpelatihan. ”Dalam waktu dekat kami ada short course

juga dari sana,” lanjut Fathoni.

Pertemuan kemarin sekaligus menjadi momentum bagi Umaha untuk meresmikan Pusat Bahasa Mandarin Umaha. Pusat bahasa itu juga menjadi tindak lanjut kerja sama untuk menyiapkan kompetensi mahasiswa atau dosen. Terutama bagi mereka yang akan ke Taiwan.

Fathoni berharap kerja sama tersebut bisa mengadopsi program-program positif yang sudah dijalankan di Taiwan. Dia mencontohkan, universitas di Taiwan selalu menjadi mitra dan bisa bersinergi dengan instansi lainnya. Baik pemerintahan maupun industri. ”Misalnya, pemerintah akan membuat kebijakan, maka rancangannya dibahas matang oleh beberapa perguruan tinggi dulu,” katanya.