Meminimalkan Blind Spot
SPION merupakan perangkat yang cukup penting. Permasalahannya, terkadang spion tidak dapat menjangkau keseluruhan area sehingga tidak semua bisa terpantau. Itulah yang biasanya disebut dengan blind spot.
Blind spot bisa berbahaya apabila tidak diantisipasi. Tak jarang menimbulkan kecelakaan. Contohnya, saat mobil sedang berbelok dan ternyata ada kendaraan lain yang tak terlihat dari spion.
Untuk mengurangi efek blind spot, yang pertama harus diperhatikan adalah posisi duduk yang harus ideal. Posisi tangan berada di arah jam 9-3 atau 10-2 dan dengan derajat siku membentuk 90 derajat. Tidak terlalu lurus dan juga tidak terlalu menekuk.
Selanjutnya, pastikan pengemudi bisa melihat jelas ke bagian depan. Sebab, blind spot bagi pengendara ada di dua pilar depan, kanan dan kiri. Kemudian, atur spion tengah dan spion kanan kiri dengan baik. Usahakan untuk melebarkan jangkauan spion hingga tersisa sedikit saja bagian bodi yang terlihat.
Untuk pengemudi perempuan yang mungkin berpostur tidak terlalu tinggi, pastikan juga tidak terlalu duduk dekat ke depan. Sebab, itu akan mengurangi ruang gerak tangan untuk bermanufer dan ruang pandang. Lalu, hindari modifikasi berlebihan pada dasbor mobil. Biasanya pemasangan speaker tambahan di pilar tersebut bisa mengganggu. Juga hindari pemasangan aksesori seperti tempat ponsel dan gantungan pewangi pada area kaca depan.
Alternatif lainnya adalah menggunakan blind spot mirror, sebuah aksesori yang mudah ditemukan di toko aksesori. Harganya relatif terjangkau.