Jawa Pos

Mau ke Masjid, Motor Raib

-

SIDOARJO – Ramadan tidak lantas membuat pelaku kejahatan berhenti berulah. Buktinya, alap-alap motor kembali beraksi di Desa Gelam, Candi, Kamis (17/5). Motor jenis matik menjadi sasarannya.

Motor yang raib adalah Honda Beat bernopol W 6439 VL. Motor hijau kombinasi putih itu adalah milik Budiono. Saat kejadian, kendaraann­ya diparkir di teras rumah. Budiono kali terakhir melihat motor sekitar pukul 12.00. Lelaki 36 tahun tersebut baru pulang berobat ke puskesmas. Begitu sampai di rumah, dia memarkir motor di teras dalam kondisi dikunci setir.

Nah, sekitar pukul 16.30, dia keluar. Budiono hendak mengantar anaknya ngaji ke masjid desa. Eh, motor miliknya ternyata sudah tidak ada. Hilang entah ke mana.

Budiono spontan bertanya ke tetangga sekitar rumahnya. Namun, tidak ada yang tahu. Dia pun sempat berkelilin­g untuk mencari petunjuk. Tetapi, upayanya tidak membuahkan hasil. Mentok. Budiono melaporkan kejadian pahit yang dialaminya ke kantor polisi.

Kanitreskr­im Polsek Candi Iptu Isbahar Buamona tidak menampik adanya kejadian itu. Jajarannya sedang mendalami pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tersebut. ”Olah TKP sudah dilakukan, ada beberapa saksi yang dimintai keterangan” ucapnya kemarin.

Meski begitu, kata dia, petunjuk yang didapat masih minim. Tidak ada orang yang melihat langsung motor korban saat dibawa kabur pelaku. ”Langkah lanjutan sedang dilakukan,” ucap polisi dengan dua balok di pundak tersebut.

Isbahar mengaku sedang mencari petunjuk dari kamera closed circuit television (CCTV) di sekitar lokasi. Bukan tidak mungkin bandit yang beraksi terekam kamera. ”Masih disisir rumah yang punya CCTV di dekat jalan. Mohon waktu, semoga segera ada titik terang,” harapnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia