Pamit Takbiran, 3 Hari Tak Pulang

SURABAYA – Hari Raya Idul Fitri tahun ini tak bisa sepenuhnya dinikmati keluarga Sutikno, 53. Sebab, cucu pertamanya hilang. Bocah bernama Galang Ardiansyah itu tidak pulang sejak malam takbiran atau Kamis (14/6).

Hingga kemarin sore, Galang belum ditemukan. Sutikno mengaku tidak punya firasat apa-apa ketika kali terakhir melihat cucunya pada Kamis sore. Waktu itu kakek dua cucu tersebut kebetulan sedang pergi ke luar. Dia hanya tahu cucu sulungnya tersebut pergi mandi. ’’Ya sudah, mandi saja biar segar,’’ kata Sutikno mengulang kata-kata terakhirnya kepada sang cucu.

Dia baru kembali ke rumah setelah berkeliling menemani istrinya, Inem, 48, guna mencari baju Lebaran untuk sang cucu. Anak bungsunya yang juga bibi Galang menyatakan bahwa Kakek Galang Ardiansyah

bocah itu pamit untuk ikut takbiran. Tak jauh-jauh. Hanya di masjid terdekat, katanya. Keanehan baru dirasakan saat malam semakin larut. Galang tak kunjung pulang.

Keluarga langsung mencari Galang ke masjid terdekat di Jalan Bendul Merisi Jaya. Tak ada takbir keliling di masjid itu. ’’Saya sampai cari ke masjid lain, ke mana saja yang dekat sini,’’ tutur Sutikno. Hasilnya nihil. Cucunya tak ditemukan.

Sutikno mengakui, tidak ada yang aneh dengan cucunya sebelum kejadian tersebut. Biasa saja. Hanya, dia baru tahu bahwa Galang tidak pamit kepada orang lain di sekitar rumah. Dia biasanya pergi bermain dengan teman-temannya satu kampung. Kemarin dia pergi sendirian. Tidak ada teman sekampung yang tahu.

’’Padahal, biasanya semua dipamiti. Orang tua teman-temannya tahu. Lha, ini kok nggak ada yang tahu,’’ tutur Inem.

Keanehan lain, Sutikno menemukan fakta bahwa Galang pergi tanpa memakai sandal. Dua sandal yang biasa dia pakai masih tersimpan rapi. Satu berada di depan rumah dan satu lagi di belakang rumah. ’’Nggak tahu kenapa kok dia keluar nggak pakai sandal,’’ ujar mantan pekerja teknik sipil itu. Kali terakhir Galang keluar dengan mengenakan baju biru-ungu dan celana panjang.

Saya sampai cari ke masjid lain, ke mana saja yang dekat sini.”

SUTIKNO