Supaya Aman, Wajib Cek Kondisi Mobil
Setelah menghadapi kemacetan, medan terjal, dan kontur jalan yang naik turun, kondisi kendaraan roda empat perlu dicek. Berikut perbincangan wartawan Jawa Pos Agfi Sagittian dengan general manager technical service PT Toyota Astra Motor (TAM) terkait tip merawat kendaraan roda empat setelah mudik. Setelah kendaraan dipakai mudik, apakah kondisinya wajib diperiksa?
narik.
Apa saja hal yang perlu diperhatikan?
macam-macam. Mulai paku hingga kaca. Velg pun bisa jadi retak. Jika diperlukan, ada baiknya dilakukan spooring balancing untuk bagian roda itu.
Berikutnya, memeriksa cairan-cairan pada mobil. Di antaranya, cairan oli, cairan pendingin, dan cairan pada aki jika masih menggunakan aki basah. Saat macet, ada penguapan-penguapan yang terjadi pada liquid. Oli bisa jauh berkurang saat macet daripada jalan terus karena temperatur naik dan terjadi penguapan.
Seberapa besar kemungkinan mobil bermasalah? Faktor apa yang bisa jadi pemicu?
Saat mudik, kita tak bisa memprediksi keadaan infrastruktur dan kontur jalanan yang dilewati. Selalu ada kemungkinan kendaraan melewati lubang, terkena debu yang berlebihan, mesin terlalu panas karena macet, dan lain-lain. Kondisi dan kesehatan mobil pun sangat mungkin bisa berubah.
Apakah pengecekan memungkinkan dilakukan sendiri atau sebaiknya dibawa ke bengkel?
Tentu sebaiknya dilakukan di bengkel. Di bengkel, terutama bengkel resmi, pengecekan akan dilakukan mekanik profesional dengan sarana dan alat yang memadai. Jadi, masalah yang tak kasat mata pun dapat terdeteksi. Pemilik boleh saja melakukan pemeriksaan sendiri, asalkan paham betul apa yang diperiksa serta memahami standar dan rasionya.