Jawa Pos

Tendang Motor, Tega Ejek Korban

Bocah Terluka, Jambret Gasak Uang Rp 2,5 Juta

-

GRESIK – Ini salah satu alasan mengapa masyarakat begitu geregetan terhadap penjahat jalanan. Mereka memangsa korbannya tanpa iba. Keluarga Supriadi dan Julianti menjadi korban jambret di Jalan Raya Morowudi, Cerme. Uang Rp 2,5 juta amblas. Putra mereka, Moh. Ridho Rahman, terluka parah.

’’Kuat ya, Nak. Kuat ya, Nak,’’ tutur Julianti saat menunggui Ridho di RS Petrokimia Gresik kemarin (21/6).

Julianti mengisahka­n, pada Rabu sekitar pukul 13.30 (20/6), mereka menempuh perjalanan balik dari mudik ke Kediri menuju Roomo, Kecamatan Manyar. Ridho diboncengk­an di tengah jok motor. ’’Tidak mengenakan helm. Hanya pakai topi,’’ ucapnya.

Sampai di Jalan Morowudi, tepatnya Desa Ngembung, Cerme, dua penjahat bermotor tiba-tiba merenggut tas abu-abu di tangan Julianti. Tas berisi uang Rp 2,5 dibawa kabur. Bukan hanya itu, pelaku masih menendang motor korban hingga terpelanti­ng. Terjeremba­p ke aspal.

’’Suami saya tertimpa motor,’’ kata perempuan 38 tahun tersebut. Wajahnya memar. Yang lebih parah Ridho. Bocah 4,5 tahun itu terlempar. Jatuh dalam posisi sujud. Wajahnya penuh darah. Dia menangis. Meraung-raung.

Julianti sendiri tidak terluka. Dia mengaku masih sadar. Dia bahkan sempat melihat salah seorang jambret melambai-lambaikan tas rampasan. Ekspresiny­a puas. ’’Mungkin ngece,’’ tambah Julianti. Merasa berhasil menjambret, masih tega mengejek korbannya yang sedang terluka. Lalu kabur entah ke mana.

Julianti kemudian berdiri. Melihat suami dan anaknya. Saat itulah beberapa warga datang. Mereka lantas membawa Supriadi ke Puskesmas Benowo. Adapun Ridho dibawa ke Puskesmas Cerme. Selama perjalanan, Julianti tak berhenti mengusap wajah dan kepala anaknya. Penuh darah.

’’Yang kuat, Nak. Semoga baik-baik saja. Allah bersama kita,’’ ucap Julianti. Tangis tak henti berderai. Dari Puskesmas Cerme, Ridho lalu dirujuk ke RS Petrokimia sampai kemarin.

Kepala IGD RS Petrokmia dr Eko Priyanto menyebutka­n, kepala Ridho dirawat dengan 20 jahitan luar. Bocah itu juga mengalami gegar otak ringan. Dia mengalami tiga luka di kepala. Yakni, kepala depan robek 12 cm membentuk setengah lingkaran. Di sebelahnya, ada luka menggaris 2 cm. Dan, kepala belakang lebam.

’’Bagian belakang kepala Ridho bengkak. Kira-kira berdiamete­r 3 cm,’’ kata Eko. Meski begitu, kondisinya sudah membaik.

 ?? GALIH WICAKSONO/JAWAPOS ?? KORBAN KRIMINAL: Moh. Ridho dirawat inap di RSPG. Kepalanya harus diobati dengan 20 jahitan.
GALIH WICAKSONO/JAWAPOS KORBAN KRIMINAL: Moh. Ridho dirawat inap di RSPG. Kepalanya harus diobati dengan 20 jahitan.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia