Dewan Minta Persiapkan Pemilihan Direksi Tetap
SIDOARJO – Pemkab memang sudah mengisi jajaran direksi PDAM Delta Tirta. Namun, mereka masih berstatus pejabat sementara (Pjs). Kalangan DPRD pun menyuarakan agar pengisian direksi definitif segera dipersiapkan. Apalagi, sudah hampir tiga tahun ini PDAM dipimpin seorang Pjs.
”Ini penting. Sebab, direksi PDAM tidak selayaknya terusmenerus diserahkan kepada seorang pejabat sementara,” kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Sidoarjo Dhamroni Chudlori.
PDAM masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR). Antara lain, cakupan layanan yang masih rendah. Sejauh ini cakupannya hanya 36 persen. Kualitas air bersih juga terkadang masih kurang bagus. Demikian juga kontinuitas. Tingkat kehilangan atau kebocoran air juga sekitar 27 persen.
Sejak 2016, kursi direksi PDAM memang diisi pelaksana tugas (Plt), lalu berganti ke Pjs. Status Pjs tersebut bahkan sudah dua kali. Yang terbaru, penunjukan kembali Abdul Basit Lao sebagai Pjs direktur utama (Dirut). Basit dibantu tiga direktur lain. Yakni, Juriyah sebagai Pjs direktur administrasi dan keuangan, Heru Firdausi menjadi Pjs direktur pelayanan, dan Sudrajat Jatmiko sebagai Pjs direktur operasional. Masa jabatan mereka hanya enam bulan.
Menurut Dhamroni, pihaknya juga menilai kinerja Basit bisa diandalkan. Namun, sebagai Pjs, tentu yang bersangkutan tidak bisa leluasa dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Untuk Pjs, ada batasan-batasannya. ”Terus-menerus seperti ini tentu tidak baik,” katanya.