Pemenuhan Pagu SMPN Sudah Final
SURABAYA – Mekanisme pemenuhan pagu menjadi tahap akhir proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) untuk jenjang SMP tahun ini. Mulai jalur prestasi, mitra warga, kawasan, hingga jalur reguler. Kemarin (7/7) sejumlah calon peserta didik melakukan daftar ulang bagi yang dinyatakan diterima melalui pemenuhan pagu jalur reguler.
Pengumuman pemenuhan pagu digelar dini hari kemarin. Proses pemenuhan pagu pun dilakukan secara online. Calon peserta hanya bisa harap-harap cemas menanti pengumuman tersebut. Beberapa sekolah pun melakukan inisiatif. Yakni, menelepon calon peserta didik yang dinyatakan diterima melalui pemenuhan pagu.
”Yang diterima pemenuhan pagu ini rata-rata sudah diterima di sekolah pilihan keduanya. Jadi, kalau tidak lihat web, tidak tahu kalau anaknya diterima pemenuhan pagu. Karena itu, kami berinisiatif untuk memberi tahu,” ujar Kepala SMPN 36 Setyowati.
Sebanyak lima siswa dinyatakan diterima lewat pemenuhan pagu di SMPN 36. Pagu di SMPN tersebut tidak terpenuhi lantaran berbagai faktor. Beberapa menyatakan mengundurkan diri karena memilih sekolah lain. Beberapa lainnya digugurkan sistem. ”Padahal, nilai yang gugur ini cukup tinggi. Tapi, karena dari luar kota, kena kuota satu persen,” jelas Setyowati.
Dengan demikian, kekosongan kursi tersebut harus segera diisi. Pemenuhan pagu ini tidak berlaku bagi yang diterima pada pilihan 1, sehingga siswa yang mengikuti pemenuhan pagu mayoritas telah diterima pada pilihan keduanya. ”Mereka harus cabut berkas dan daftar ulang kembali di sekolah pilihan pertamanya,” imbuhnya.
Dari kelima siswa, tiga siswa telah dinyatakan diterima di SMPN
55. Satu siswa diterima di SMPN
57. Dan, satu sisanya belum diterima di sekolah mana pun. ”Semua kan didasarkan dari ranking-nya,” tutur Setyowati.
Ahmad Rizal, salah satu orang tua calon siswa, mengaku senang anaknya diterima melalui pemenuhan pagu. Sebab, pilihan pertama anaknya adalah SMPN
36. Namun, anaknya diterima di pilihan kedua. Karena itu, dia pun rela mencabut berkas di SMPN sebelumnya dan mendaftar di SMPN 36. ”Tadi setelah cabut berkas langsung ke sini untuk daftar ulang,” ujar Rizal.
Awalnya, dia tidak tahu anaknya diterima lewat pemenuhan pagu. Diadiberitahusaudaranya.Setelah itu,diamendapattelepondaripihak sekolah. ”Memang mau di sekolah ini karena lebih dekat dari rumah,” ujar warga Menanggal tersebut.
Pihak sekolah mengaku siap menyambut datangnya para peserta didik baru. Setyowati menyatakan, tahun pelajaran baru akan dimulai dengan acara pra-LOS (layanan orientasi siswa). Kegiatan tersebut akan diselenggarakan Sabtu (14/7). Kemudian, disusul acara inti LOS selama tiga hari mulai 16 hingga 18 Juli.
Selain dari sisi kegiatan, sarana dan prasarana telah siap. Setyowati menjelaskan, sekolahnya baru saja menerima beberapa bantuan dari dispendik Surabaya.