Kabarkan Indonesia Masuk 10 Negara Teraman
SURABAYA – Menjadi inspektur upacara dalam puncak peringatan HUT Ke-72 Bhayangkara, Gubernur Soekarwo menyampaikan berita bahagia. Sesuai amanat Presiden Jokowi diungkapkan bahwa Indonesia kini menempati daftar 10 negara teraman di dunia.
Hasil itu dirilis lembaga internasional Gallup berdasar indeks law and order atau hukum dan ketertiban. ”Capaian dengan kerja keras yang membanggakan dan patut dijaga, dipertahankan,” kata gubernur dalam upacara di Mapolda Jatim, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, kemarin pagi (11/7).
Gubernur didampingi orang nomor satu di Polda Jatim Kapolda Irjen Pol Machfud Arifin. Acara itu juga dihadiri Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, anggota Polri, serta undangan dari tokoh masyarakat.
Soekarwo mengawali tugasnya dengan melakukan pemeriksaan pasukan. Mengenakan setelan seragam putih lengkap dengan lencana, dia menaiki jip mengelilingi peserta upacara
Pada kesempatan itu, dia juga memberikan tanda penghargaan kepada polisi terpilih sesuai keputusan presiden tentang Penganugerahan Bintang Bhayangkara Nararya. Yang mendapatkannya adalah AKBP Agung Suherman SH MH dari Ditreskrimsus, AKP Kasiani dari Ditlantas, dan Aiptu Sugeng Trihadi dari Dittahti Polda Jatim.
Bintang Bhayangkara Nararya adalah bintang kepahlawanan untuk anggota kepolisian yang telah menunjukkan keberanian, kebijaksanaan, dan ketabahan luar biasa melampaui kewajiban tanpa mengurangi tugas pokok.
Sementara itu, Irjen Pol Machfud Arifin memberikan piagam penghargaan dan pin emas Kapolri kepada anggota yang berprestasi. Di tengah maraknya isu teror dan mulai memanasnya isu politik nasional terkait pileg maupun pilpres, dia mengatakan bahwa fokus utamanya adalah menciptakan masyarakat yang kondusif, aman, dan tenteram dengan keterlibatan semua pihak. ”Dengan semangat promoter, polda siap menyukseskan agenda kamtibmas,” katanya. Dia menambahkan, kejadian bom Pasuruan tidak perlu dipermasalahkan. ”Yang jelas, polisi sedang bekerja dan hal itu kecil bagi kita,” tegasnya.
Perayaan itu juga dimeriahkan aksi Teater Semesta. Mereka mengangkat kisah perjuangan Komjen (pur) Muhammad Yasin, sosok yang dikenal sebagai bapak Brimob Polri, dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
KOREKSI
Dalam berita Berikutnya Yakin Raih Gelar Utama di Metropolis halaman 21 kemarin (11/7), terdapat kesalahan penulisan caption. Tertulis Kapolres Surabaya AKBP Rudi Setiawan. Semestinya Kapolrestabes Surabaya Kombespol Rudi Setiawan. Redaksi meminta maaf atas kesalahan tersebut.