Jangan Sebar Foto Beraroma Terorisme
Sambut Jamaah, Petugas Inspeksi Hotel di Madinah
MADINAH – Era media sosial membuat semua orang sering seenaknya membagikan berita dan foto. Namun, khusus para jamaah haji perlu berhati-hati benar.
”Jangan mengambil foto-foto yang dilarang pemerintah Saudi,’’ ujar Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel
”Jangan menge-share foto, gambar, atau apa pun yang beraroma terorisme,” lanjut Agus saat berkunjung ke kantor urusan haji di Madinah, Arab Saudi, kemarin.
Mantan dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Jogjakarta, itu menjelaskan, aturan tersebut perlu disampaikan kepada para jamaah haji. Sebab, tahun ini pemerintah Arab Saudi memberlakukan UndangUndang Kejahatan Informasi yang sanksinya cukup tegas.
Secara garis besar, UU itu menjelaskan larangan-larangan terkait penyebaran konten porno dan informasi berbau terorisme. ”Paling berat (sanksinya, Red) adalah menyebar gambar-gambar yang mengajarkan terorisme beraroma darah,” jelasnya.
Dia lantas mencontohkan kasus yang menimpa jamaah haji dua tahun lalu. Saat itu ada jamaah yang tertangkap membawa uang pecahan Euro dan USD sebesar Rp 6,4 miliar. ”Kami tidak tahu dari mana uang sebanyak itu. Sampai sekarang masalahnya belum selesai,” terangnya.
Namun, dia menegaskan bahwa pihaknya siap membantu jamaah haji yang mengalami masalah hukum di Arab Saudi. ”Kami siapkan tim khusus untuk membantu saudara-saudara kita,” tambahnya.
Dia mengatakan, Indonesia dan Arab Saudi memiliki hubungan yang sangat dekat. Bahkan, saat Raja Salman bertemu Presiden Jokowi di Indonesia, diadakan penandatanganan nota kesepahaman.
Salah satu isinya tentang kesepakatan untuk memerangi terorisme, kekerasan, dan komunitaskomunitas intoleran. Hubungan erat itu juga tampak saat delegasi Indonesia yang dipimpin Quraish Shihab datang ke sebuah forum yang diadakan di Makkah dan Jeddah sepekan lalu.
Saat itu delegasi Indonesia diterima Raja Salman sebagai tamu VVIP. ”Kita juga sangat bangga karena di forum tersebut Indonesia menjadi acuan untuk perdamaian di Afghanistan.”
Agus juga menyampaikan bahwa pemerintah Arab Saudi memberikan apresiasi kepada para jamaah haji Indonesia. Sebab, jamaah haji Indonesia dikenal paling tertib dan memiliki disiplin tinggi. ”Mereka mengatakan kepada saya melalui telepon bahwa kesuksesan haji selama dua tahun berturut-turut adalah berkat kolaborasi semua kementerian di Arab Saudi dengan petugas haji Indonesia,” paparnya.
Sementara itu, calon jamaah haji (CJH) mulai masuk asrama haji kemarin (16/7). Mereka dijadwalkan mengawali misi penerbangan haji hari ini (17/7). Secara umum, tidak ada gangguan signifikan dalam pemberangkatan haji tahap awal.
Sebagian CJH yang mulai masuk asrama haji ada di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta sekaligus Ketua PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) Asrama Haji Pondok Gede Saiful Mudza mengatakan, kloter pertama yang masuk asrama haji berasal dari Jakarta Timur. ”Jumlahnya 393 orang, termasuk petugas kloter. Ada satu jamaah yang meninggal ketika masih berada di rumah,” katanya.
Sementara itu, para jamaah kloter pertama diperkirakan mendarat di bandara Madinah sekitar pukul 16.45 waktu setempat. Karena itu, kemarin para petugas haji daerah kerja Madinah melakukan persiapan akhir.
Di sektor 1, para petugas melakukan inspeksi ke 13 hotel yang akan menampung para jamaah. Kepala Sektor 1 Daker Madinah Luqmanul Hakim memimpin langsung inspeksi tersebut.
Bersama anggotanya, dia memeriksa kamar-kamar yang akan dihuni para jamaah. Di Hotel Fayrozia Alkhair, misalnya. Di hotel yang jaraknya hanya sekitar 200 meter dari Masjid Nabawi itu, satu kamar diisi lima ranjang. ”Tapi, ada juga yang diisi enam bed,” terang Luqman.
Pantauan Jawa Pos, hotel-hotel yang akan menampung para jamaah haji tergolong baik. Ratarata setara dengan hotel bintang tiga di Indonesia.
Kasi Kesehatan Daker Bandara Edi Supriyatna menyampaikan, 26 petugas kesehatan akan mobile bertugas di Bandara AMA, Madinah, mulai hari ini (17/7). Tim itu akan dibantu sepuluh petugas dari tim promotif/preventif dan sepuluh tim pendukung kesehatan.