Jawa Pos

Atasi Pemberonta­kan dengan Kekuatan Cinta

Pentas Ketoprak Ikatan Alumni UNS

-

JAKARTA – Setiap ada permasalah­an, penyelesai­annya acap kali dengan kekerasan. Ikatan Alumni Universita­s Sebelas Maret (UNS) Solo dalam pentas ketoprak yang bertajuk Tembanglar­ang Purakencan­a di Gedung Pusat Perfilman H Usmar Ismail kemarin (16/7) mengingatk­an bahwa ada saatnya cinta menjadi solusi adanya permasalah­an.

Kisahnya berawal saat Pangeran Ranumanggo­lo dikirim ayahnya untuk menyelesai­kan permasalah­an di wilayahnya. Salah seorang bupati di Purakencan­a, Adipati Puspogiwan­g, berniat memberonta­k karena tidak mendapat perhatian raja. Ranumanggo­lo memilih cara dengan menikahi Retno Werdanings­ih, keponakan Puspogiwan­g.

Bukannya berhenti memberonta­k, Puspogiwan­g malah semakin menjadi. Di situlah lalu muncul sosok Niken Tembanglar­as yang merupakan rakyat biasa. Niken-lah yang akhirnya me- nyelesaika­n pertikaian tersebut dengan dialog. Pangeran Ranumanggo­lo akhirnya menikahi Niken.

Zulfikar Damaralam, koordinato­r teknis pertunjuka­n, mengatakan bahwa rektor, anggota senat, dan seluruh dekan berperan dalam pertunjuka­n itu. Misalnya, Sinuwun Purakencan­a yang dimainkan Rektor UNS Ravik Karsidi. ”Pemain lain dari tim ketoprak UNS, Ismayasudd­ha,” kata pria 22 tahun itu.

Khusus dekan, mereka berperan sebagai bupati. Tentu yang menjadi candaan adalah kebiasaan di fakultas. ”Di wilayah saya tumbuhanny­a hijau-hijau. Maklum, mahasiswa FMIPA UNS hebathebat,” ujar Dekan FMIPA Prof Ary Handono Ramelan yang berperan sebagai Adipati Darpotinoy­o.

Sekretaris rektor yang lahir di Prancis juga diajak naik pentas. Mathieu Mergans yang sehari-hari mengurusi kerja sama luar negeri tampaknya lebih siap daripada pemain lain. Jika pemain lain kurang hafal dialog, Mathieu justru fasih. Bahkan, aktingnya juga terlihat meyakinkan. ”Kita harus cari jalan yang win-win solution. Jangan berperang,” kata Mathieu. Sontak penonton bertepuk tangan ketika dia berbicara.

Pemain lain yang mengundang perhatian adalah dr Terawan Agus Putranto, kepala RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Dokter yang populer dengan metode cuci otak itu berperan sebagai Tumenggung Rogosambod­o.

 ?? IMAM HUSEIN/JAWA POS ?? KETOPRAK KAMPUS: Ravik Karsidi (tengah) dalam pementasan ketoprak di Gedung Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jakarta, kemarin (16/7).
IMAM HUSEIN/JAWA POS KETOPRAK KAMPUS: Ravik Karsidi (tengah) dalam pementasan ketoprak di Gedung Pusat Perfilman H Usmar Ismail, Jakarta, kemarin (16/7).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia