Jawa Pos

Tryout Terakhir di Tiongkok

-

KUATKAN MENTAL: Tim balap sepeda Indonesia berlatih di Jakarta Internatio­nal Velodrome kemarin (20/7).

JAKARTA – Tim balap sepeda nomor trek Indonesia terus mengasah kemampuan menuju Asian Games 2018 pada Agustus mendatang. Rencananya, mereka menjalani tryout terakhir di Asia Cycling Cup di Tiongkok, 25–28 Juli. Meski dituntut untuk menunjukka­n performa terbaiknya, anggota tim tak dibebani target medali.

Pelatih sepeda nomor trek Nur Rochman mengatakan, mereka tidak diperkuat seluruh pembalap andalannya. Kategori sprint putra menyertaka­n Terry Yudha Kusuma, Puguh Ahmadi, dan Ahmad Raditya. Untuk sprint putri, hanya ada Crismonita Dwi Putri.

Sementara itu, kategori jarak menengah membawa empat atlet putra dan satu atlet putri. Yakni, Projo Waseso, Elan Riyadi, Bernard Van Aert, Nandra Eko, dan Ayustina Della Priatna.

Di Asia Cycling Cup, Rochman berharap timnya bisa memecahkan rekor nasional. Namun, dia mewanti-wanti tidak ada yang cedera. ”Puncak performa kami di Asian Games. Tryout itu membuat kondisi mentalanak-anak tetap kompetitif,” terangnya.

Event tersebut, lanjut Rochman, akan diikuti tim-tim dari seluruh Asia. Dengan demikian, partisipas­i mereka sekaligus mengintip peta kemampuan dan persaingan di pentas Asia. Menurut dia, Jepang, Tiongkok, Hongkong, dan Malaysia merupakan pesaing terberat.

Crismon –sapaan akrab Crismonita Dwi Putri– berharap bisa menyentuh target waktu 14 detik di nomor sprint saat di Tiongkok nanti. Sementara itu, di nomor keirin, dia sangat termotivas­i untuk bisa bertanding dengan peraih perak Kejuaraan Dunia 2018 asal Hongkong Lee Wai Sze. ”Harus bisa mengejar waktu yang ditetapkan pelatih. Secara pribadi berusaha dapat medali,” ucap dia.

 ?? CHANDRA SATWIKA/JAWA POS ??
CHANDRA SATWIKA/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia