Sagan Menangi Rute Flat
VALENCE – Di rute yang relatif datar pada etape ke-13 Tour de France kemarin, raja sprinter Bora-Hansgrohe, Peter Sagan, tak terbendung. Dia memenangi bunch
sprint yang melibatkan puluhan pembalap di peloton terdepan. Ini menjadi kemenangan ketiga Sagan pada
Tour tahun ini.
’’Luar biasa. Ini etape flat dan semua pembalap tampak bisa menyimpan tenaga. Kurasa semua begitu senang bertarung di bunch karena etape ini cukup santai,’’ ucap Sagan. Dia sebelumnya memenangi Etape ke-2 dan 5. Hasil tersebut semakin mengukuhkan posisi Sagan di puncak point classification sebagai penyandang green jersey.
Balapan tadi malam tidak lagi diikuti Vincenzo Nibali. Bintang Bahrain-Merida itu mundur dari sisa Tour de France. Tulang belakangnya patah setelah mengalami kecelakaan di tanjakan Alpe d’Huez yang dialaminya pada etape ke-12 Kamis malam lalu (19/7). ’’Hasil
scan mengonfirmasi apa yang kami khawatirkan,’’ kata dokter tim Emilio Magni dikutip Tutto
biciweb kemarin. Nibali jatuh ketika lomba menyisakan 4 km. Namun, dia masih bisa kembali ke sepeda dan masuk finis di urutan ketujuh. Setelah itu, dia dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan mobil. Helikopter tidak tersedia saat itu. Cedera Nibali termasuk golongan non-displaced fracture
(patah tapi tulang tidak bergeser dari tempatnya). Tapi, Magni memastikan bahwa juara Tour de France 2014 itu tidak bisa bersepeda selama 15 hari.
Dalam sebuah video amatir, tampak Nibali terjatuh karena tersenggol penonton yang sedang heboh menyemangati para pembalap di jalur tanjakan menuju finis. Ketika jatuh, tubuh pembalap 33 tahun tersebut terpelanting dan menghantam aspal sangat keras.
’’Jalanan menjadi menyempit dan tidak ada pembatas (sehingga penonton bisa masuk dengan bebas). Saat (Chris) Froome berakselerasi, aku mengikutinya. Aku merasa nyaman. Lalu, tibatiba kami melambat dan aku terbanting ke aspal,’’ papar juara dua kali Giro d’Italia tersebut.
Sebelum terpaksa mundur dari Tour, kampiun Vuelta a Espana 2010 tersebut bertengger di posisi keempat general classification
(GC). Jarak dia hanya 2 menit 37 detik dari pimpinan GC. Peluang untuk finis di podium pada akhir Tour sangat terbuka. Nibali menjadi penan-tang GC kedua yang mundur dari Tour de France 2018. Sebelumnya, jagoan BMC Richie Porte mengalami patah tulang selangka akibat kecelakaan di etape ke-9.