Jawa Pos

Bocah 6 Tahun Diculik saat Ibu Masuk Toko

-

GRESIK – Wiwin Ika Setiawan terpukul. Anaknya yang masih berusia 6 tahun, Mohammad Farel Kurniawan, hilang saat ditinggal sebentar untuk membeli es kemarin siang (24/7) . Farel diduga diculik orang yang sangat dikenal. Sebab, bocah itu tidak menangis saat dibawa.

Peristiwa itu bermula ketika Wiwin menjemput Farel di TK Bhakti Randuagung pada pukul 09.30. Itu adalah rutinitas harian. Di tengah jalan, Farel meminta dibelikan es krim dan cokelat. Ibu dua anak tersebut kemudian mengajak putra bungsunya itu ke salah satu toko di Jalan Raya Brantas.

Motor Honda Beat putih bernopol W 3661 JP diparkir di depan toko milik Arif Junaidi. Farel masih berada di atas motor. Wiwin masuk ke toko untuk membelikan Farel cokelat. ”Sudah membeli es krim di toko lain,” kata Wiwin kepada anggota Polsek Kebomas.

Tidak berselang lama, ada seorang lelaki yang berhenti sejenak di depan toko tersebut. Lelaki yang membawa motor Yamaha Mio J itu mengambil Farel yang masih berada di atas motor ibunya. Farel tidak memberonta­k. Menangis pun tidak.

Lelaki berjaket hitam itu langsung pergi. Wiwin kaget ketika mendapati anaknya tidak ada di tempat. ”Orang-orang tadi sempat bingung melihat (kejadian, Red) itu

Mosok iku bapak’e,” ujar Dawud, warga sekitar. Dawud sedang nongkrongd­ikafeyangb­ersebelaha­n dengan toko milik Arif.

Untungnya, kejadian tersebut terekam closed circuit television (CCTV) milik Miftachul Huda, camat Kebomas. Dalam rekaman tersebut, lelaki tidak dikenal itu membawa Farel begitu saja. Durasinya sangat cepat. Kurang dari 10 detik, Farel sudah diboncengk­an depan. Lalu, dibawa kabur ke arah barat.

Wiwin langsung bergegas ke Polsek Kebomas. Membuat laporan polisi. Begitu menerima informasi awal, Kanitreskr­im Iptu Nur Sugeng Ari Putera bersama anggotanya langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP). Rekaman CCTV di rumah Camat Huda diminta sebagai barang bukti.

Hasilnya, sangat mungkin Farel dibawa bapaknya sendiri, Kisman Kurniawan. Sebab, kepada penyidik, Wiwin mengaku telah pisah ranjang selama lima bulan terakhir. Dia juga akan mengajukan gugatan cerai. ’’Kami masih menyelidik­inya. Nanti saja kalau sudah terungkap semua,’’ kata Kapolsek Kebomas Kompol Rony Edi Jusuf.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia