Jawa Pos

AV OUT TERDENGAR NYARING

-

SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya Angel Alfredo Vera sampai harus melindungi kepalanya tatkala berjalan menuju lorong ruang ganti setelah laga kontra Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo tadi malam. Tactician asal Argentina itu tak hanya dicaci maki, tetapi juga dilempari botol air mineral oleh penonton di tribun VIP.

Bonek kecewa berat. Klub kesayangan mereka kalah 3-4 oleh Persib. Ini menjadi kekalahan kedua di kandang setelah sebelumnya kalah oleh Barito Putera 1-2 (8/4). Juga, menjadi kekalahan kedua beruntun di Liga 1 setelah sebelumnya takluk oleh tuan rumah PSIS Semarang 0-1 (22/7). Lebih dulu menekan dengan dua serangan yang bisa dipatahkan tamunya, Persebaya malah kebobolan pada menit kelima melalui tandukan kapten Supardi Nasir. Meski kebobolan lebih dulu, Bonek masih bersabar dan memberikan dukungan. Begitu Supardi kembali menjebol gawang Miswar Saputra pada menit ke-22, Bonek mulai gerah.

Yel-yel kekecewaan mulai digemakan. Semenit berselang setelah kebobolan gol kedua, tampak flare dinyalakan di tribun bagian utara. Flare menyala, Bonek bersorak. Alfredo mulai tampak tidak tenang. Dia terus berteriak dari tepi lapangan. Manajer Chairul ”Abud” Basalamah juga melakukan hal serupa.

Pada menit ke-35, kemarahan Bonek semakin memuncak. Teriakan ”AV out” menggema dari tribun utara dan diikuti penonton dari tribun lainnya. Tak berhenti di situ, mereka kemudian berlanjut dengan teriakan ”Abud out.”

Meski tertinggal dua gol, setelah jeda babak pertama, belum ada pergantian pemain. Gaya bermain Persebaya pun tak berubah hingga kemudian kembali kebobolan oleh gol Ghozali Siregar (53’). Kebobolan yang membuat Bonek semakin muntap. Flare kembali dinyalakan di tribun utara dan selatan. Bahkan, sempat terjadi aksi pembakaran.

Tercatat, ada 16 titik api di tribun yang dipadati 50 ribu penonton itu. Perinciann­ya, ada empat titik api di tribun utara serta masing-masing enam titik api di tribun selatan dan timur. Setelah itu, saking kesalnya, Bonek bahkan berbalik mendukung Persib dengan beragam chant.

Setelah tertinggal tiga gol, pergantian baru dilakukan dengan memasukkan Roberto Pugliara dan menarik Rendy Irwan (55’). Hasilnya, tokcer. Pugliara mengirim dua assist untuk gol Riky Kayame (57’) dan Fandi Eko Utomo (64’). Skor pun jadi 2-3 dan Bonek lebih tenang. Lalu, Ghozali kembali mencetak gol (81’) sebelum diperkecil David da Silva (88’).

”Saya lihat dia (Pugliara) kelelahan dalam dua laga terakhir. Makanya, saya pikir dia bisa main di babak kedua,” jelas Alfredo terkait keputusan mencadangk­an Pugliara.Setelah pertanding­an bubar dengan kekalahan 3-4, teriakan pecat Alfredo dari tribun terdengar semakin nyaring.

Sudah biasa (dalam tekanan). Kadang kalau menang, semua senang. Tapi, kalau kalah, semua bisa berbuat seperti itu.” Angel Alfredo Vera Pelatih Persebaya

Gak karu-karuan. Keseringan rotasi, tapi mainnya semakin jelek. Bonek diminta berbenah, tapi tim tidak berbenah. Sudah tidak layak dipertahan­kan Alfredo.” Ujang Ilyas Anggota Bonek Campus Kami selaku perwakilan pemain benar-benar meminta maaf kepada Bonek. Kami sudah berusaha maksimal, tapi hasilnya belum sesuai harapan.” Fandi Eko Utomo Pemain Persebaya

 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? KEBINGUNGA­N: Bek Persebaya Rachmat Irianto dan Manajer Chairul Basalamah menenangka­n pelatih Angel Alfredo Vera ketika menghadapi Persib di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, tadi malam.
ANGGER BONDAN/JAWA POS KEBINGUNGA­N: Bek Persebaya Rachmat Irianto dan Manajer Chairul Basalamah menenangka­n pelatih Angel Alfredo Vera ketika menghadapi Persib di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, tadi malam.
 ?? ANGGER BONDAN/JAWA POS ?? TABAH: Bek kanan Persebaya Abu Rizal Maulana (kiri) dan bek tengah Fandry Imbiri saling menguatkan setelah kekalahan 3-4 oleh Persib.
ANGGER BONDAN/JAWA POS TABAH: Bek kanan Persebaya Abu Rizal Maulana (kiri) dan bek tengah Fandry Imbiri saling menguatkan setelah kekalahan 3-4 oleh Persib.
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia