Mahal, tapi Lebih Murah
JAKARTA – Tiket Asian Games 2018 sempat dikeluhkan terlalu mahal oleh masyarakat. Untuk menyaksikan upacara pembukaan pada 15 Agustus misalnya, penonton harus merogoh kocek minimal Rp 750 ribu. Itu pun untuk kursi kategori C. Kategori B dihargai Rp 1,5 juta dan yang termahal, kategori A, dibanderol Rp 5 juta.
Sedangkan harga tiket pertandingan bervariasi. Popularitas cabang olahraga turut memengaruhi harga tiket. Yang termurah Rp 50 ribu untuk satu pertandingan. Paling mahal bisa menyentuh Rp 1,2 juta. Makin tinggi babak kompetisinya harga tiket ikut meroket juga. Harga tiket relatif mahal, salah satunya, karena sudah dilengkapi asuransi.
’’Tiket untuk opening ceremony sudah 50 persen terjual,’’ klaim Direktur Ticketing Inasgoc Sarman Simanjorang kemarin.
Saat ini tiket bisa dibeli secara online. Banyak masyarakat yang sudah membeli tiket. Namun, Sarman belum mau memberitahukan jumlah pastinya. Dia menyatakan belum mendapat laporan dari pihak KiosTix sebagai rekanan pengelola penjualan tiket.
Ketika dimintai konfirmasi, CEO KiosTix Sulistioputra juga tidak mau mengungkapkan. ’’Itu wewenang Inasgoc untuk memberi tahu. Kami hanya melakukan manajemen,’’ ujarnya.
Mahalnya harga tiket itu tidak selaras dengan tujuan pemerintah untuk memeriahkan Asian Games. Beberapa atlet bahkan khawatir tidak ada suporter yang menonton mereka bertanding.
Ketua Inasgoc Erick Thohir menanggapi keluhan terkait harga tiket. Dia menuturkan, tiket pertandingan idealnya dibanderol Rp 200 ribu hingga Rp 1,6 juta. Itu seperti pada penyelenggaraan Asian Games di luar negeri. Kenyataannya, harga
yang dirilis Inasgoc tidak semahal itu. ’’Malah kalau diskon bisa Rp 30 ribu sampai Rp 480 ribu,’’ ujar Erick setelah bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla kemarin (27/7). Beberapa bank memberikan diskon 50 persen untuk nasabahnya.
Erick lantas membandingkan harga tiket saat ini dengan Asian Games sebelumnya. Dia mengambil contoh tiket opening ceremony. Pada edisi 2000 di Guangzhou, Tiongkok, tiket termurah adalah Rp 3,5 juta. Sedangkan yang tertinggi Rp 16,8 juta. Sementara itu, empat tahun lalu, di Incheon, Korea, tiket termurah Rp 1,8 juta. Yang tertinggi hampir Rp 8 juta. ’’Jadi (harga tiket) kita hanya sepertiga dari harga internasional,’’ kata Erick.
Berdasar pantauan Inasgoc, tiket pertandingan Asian Games sudah banyak terjual. Sudah ada pendukung dari 18 negara peserta yang memesan via website Asian Games.