Akibat Insiden di Tikungan Harpin
Honda Asia-Dream Racing Team Start di Posisi Ke-11
(red rider), yang relatif stabil. Itu yang berefek ke hasil akhir kualifikasi 8 Hours. ’’Grid tak akan menjadi garansi,’’ klaim Gilang di Sirkuit Suzuka, Suzuka, kemarin WIB (27/7).
Gilang adalah pembalap dengan SUZUKA Honda Asia-Dream capaian paling stabil. Dia mencatatkan Racing Team harus memulai race waktu terbaik 2 menit dari posisi kesebelas di Suzuka 09,293 detik saat kualifikasi sesi World Endurance 8
Laporan pertama. Sependapat Hours besok WIB dengan kata-kata Gilang, (29/7). Itu lebih buruk tim Honda Asiasatu grid jika dibandingkan Dream pun masih dengan tahun lalu. Itu percaya diri bisa menuntaskan micukup disayangkan. Sebab, tahun sinya demi come back ke top ten ini Honda Asia-Dream nyaris seperti dua tahun sebelumnya. menyamai atau bahkan lebih baik Namun, ada kemungkinan Honda daripada grid tahun lalu. Asia-Dream mengubah strategi.
Insiden pada sesi kualifikasi yellow Mereka bisa saja menggeser Gilang riders yang menjadi pengganjalnya. menjadi rider kedua (yellow rider). Troy Herfoss, rider Honda AsiaDream ’’Itu (kans perubahan strategi) asal Australia, terjatuh di situasional dan bakal kami diskutikungan Harpin alias tikungan sikan malam ini (tadi malam WIB),’’ kesepuluh Sirkuit Suzuka. Makanya, kata Senior Manager Safety Riding catatan waktu terbaiknya dalam and Motorsport PT Astra Honda kualifikasi kedua lebih lambat 1,561 Motor (AHM) Anggono Iriawan. detik dari kualifikasi pertama. Kawasaki Team Green menjadi
Itu berbeda dengan capaian terbaik pemilik pole position. Mereka mencatatkanwaktu2,473detiklebihcepat dua rekan setimnya, Muhammad Zaqhwan Zaidi (blue rider) ketimbangtimHonda.(ren/c4/nur) dan Andi ’’Gilang’’ Farid Izdihar