Jawa Pos

Hasil Terbaik dalam Empat Tahun

Honda Asia-Dream Finis Ketujuh

- NARENDRA PRASETYA

SUZUKA – Troy Herfoss mengubah peruntunga­nnya. Dari yang awalnya menjadi salah satu biang kerok lepasnya posisi kesepuluh pada Laporan

sesi kualifikas­i, pembalap asal Australia itu dari Suzuka

menjadi salah satu kunci Honda Asia-Dream meraih posisi bagus pada Suzuka World 8 Hours Endurance kemarin.

Dalam race di Sirkuit Suzuka, Suzuka, kemarin, Honda Asia-Dream finis di peringkat ketujuh dengan catatan waktu 8 jam 5,66 detik. Meski tertinggal satu lap di belakang Yamaha Factory Racing Team yang menjadi juara tahun ini, capaian Herfoss dkk naik.

Finis pada peringkat ketujuh adalah capaian terbaik Honda Asia-Dream dalam empat tahun terakhir. Pada edisi 2016 dan 2017, Honda Asia-Dream finis di peringkat kedelapan. Pada 2015, tim tersebut hanya menempati ranking ke-18. Finis ketujuh menyamai balapan 2014. ’’Ini juga jadi balapan terbaik saya,’’ kata Herfoss di paddock Honda Asia-Dream setelah balapan. Ini tahun ketiga rider berkebangs­aan Australia itu membela Honda Asia-Dream dalam Suzuka 8 Hours Endurance.

Dibanding dua rekannya di tim Honda Asia-Dream, yakni Zaqwan Zaidi dan Andi ’’Gilang” Farid Izdihar, juara Superbike

1. Yamaha Factory Racing Team 2. Red Bull Honda with Japan Post 3. Kawasaki Team Green 4. S-Pulse Dream Racing IAI 5. FCC TSR Honda France 6. GMT94 Yamaha 7. Honda Asia-Dream Racing 8. KYB Moriwaki Motul Racing 9. Honda Endurance Racing 10. Yoshimura Suzuki Motul Racing

8 jam, 01,728 detik +30,974 detik +1 lap +3 lap +3 lap +3 lap +4 lap +4 lap +5 lap +5 lap

199

Australia 2016 itu lebih senior. Kemarin pembalap 31 tahun tersebut juga mencatat capaian lebih menonjol ketimbang dua rekan setimnya. Dari 195 lap yang dilahap rider-rider Honda Asia-Dream, 78 lap atau 40 persen datang dari Herfoss.

Bahkan, ketika bersamanya, pada sejam kedua atau saat lap ke-51, Honda Asia-Dream sempat menyodok ke posisi keenam.

 ?? DOKUMEN AHRT ??
DOKUMEN AHRT

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia