Jawa Pos

Gara-gara ke Toilet Dikawal, Sekda Jawab Asal-asalan

-

PALANGKA RAYA – Saat pidato ataupun memimpin rapat, Sekda Kota Palangka Raya Rojikinnor selalu tampil percaya diri. Namun, ketika berhadapan dengan polisi, dia gemetar bukan alang kepalang.

Dalam fakta persidanga­n kelanjutan perkara dugaan tipidkor kemarin, Rojikinnor mengaku tidak konsentras­i ketika diperiksa oleh penyidik Subdit Tipidkor Polda Kalteng. Apa yang ditanyakan penyidik dalam pemeriksaa­n dijawabnya dengan asal-asalan.

’’Suasana batin dia (Rojikinnor, Red) saat itu sehingga tidak konsen dan menurut dia asal jawab saja waktu itu (diperiksa, Red),” ujar Fahri, penasihat hukum terdakwa.

Sekda di hadapan majelis hakim menegaskan, dalam pemeriksaa­n, tidak ada tekanan oleh penyidik Polda Kalteng. Hanya, dia merasa tertekan karena berbagai pemberitaa­n. Sebab, dia baru satu bulan menjalanka­n tugas sebagai Sekda Palangka Raya.

”Saya sampaikan bahwa tidak ada tekanan. Walau kawan-kawan (penyidik polda, Red) memberi makan, saya tidak makan. Saya mengalami depresi. Saya bisa sering kencing, Pak,” ujarnya.

Sepertinya, Sekda belum terbiasa dengan prosedur keamanan bagi tersangka ketika diperiksa di polisi. Pasalnya, ke mana-mana harus berada dalam pengawalan dan pengamanan ekstra.

Karena alasan itulah, dalam persidanga­n di pengadilan tipidkor, Rojikinnor mencabut pernyataan­nya mengenai kode angka untuk potongan uang dari berbagai program di Setda Palangka Raya dalam berita acara pidana (BAP) yang telah ditandatan­gani.

Tidak seluruh keterangan dicabut Rojikinnor. Hanya beberapa keterangan yang diragukan.

 ?? DENAR/KALTENG POS/JPG ?? BERTOPANG DAGU: Sekda Kota Palangka Raya Rojikinnor mengikuti sidang di pengadilan tipidkor kemarin.
DENAR/KALTENG POS/JPG BERTOPANG DAGU: Sekda Kota Palangka Raya Rojikinnor mengikuti sidang di pengadilan tipidkor kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia