Ranting dan Kabel Halangi Laju Bus Tingkat
SURABAYA – Dinas perhubungan (dishub) menguji bus tingkat double decker kemarin. Dari uji coba tersebut, dishub masih menemukan beberapa kendala di lapangan yang membuat bus tidak bisa melaju mulus.
Bus yang memiliki rute Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Lidah Wetan hingga Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya tersebut sempat berhenti beberapa kali. Itu terjadi karena laju bus sempat tertahan oleh halangan di jalan.
Maklum, bus tingkat dengan kapasitas 71 penumpang itu memiliki tinggi yang lumayan. Setinggi 4,2 meter. Bandingkan dengan delapan Suroboyo Bus yang sudah beroperasi saat ini. Tingginya 3,3 meter.
Kabid Angkutan Dishub Tundjung Iswandaru mengungkapkan, ada dua halangan saat uji coba kemarin. Yakni, masalah ranting pohon dan jaringan utilitas berupa kabel yang membentang di beberapa ruas jalan.
Untuk ranting, ada beberapa pohon yang memang berpotensi mengganggu laju bus. ”Tapi, semua saat ini sedang diatasi. Pemkot sudah melakukan perantingan,” terangnya.
Untuk kabel, setidaknya ada tujuh titik kabel membentang yang mengganggu bus. Lima bentangan kabel berpotensi mengganggu, sedangkan dua titik kabel lainnya menghalangi laju bus. ”Karena kemarin kabel sempat ditinggikan dengan tongkat saat bus lewat,” jelasnya. Hal itu terjadi di sekitar Jalan Dharmawangsa.
Terkait dengan kabel-kabel yang mengganggu laju dua bus hibah dari Bank Mayapada itu, dishub bakal berkoordinasi dengan beberapa dinas terkait. Termasuk dengan beberapa perusahaan yang memiliki jaringan utilitas. Yakni, PLN dan Telkom. ”Nanti kami koordinasikan dulu sebelum bus dioperasikan,” jelasnya.
Setelah masalah tersebut rampung, dishub bakal kembali melakukan uji coba sebanyak dua kali. Sebelum bus tingkat berwarna kuning itu benar-benar beroperasi.
Disinggung kapan bus beroperasi, Tundjung menyebut paling lambat Agustus. Antara minggu kedua dan ketiga. Soal pembayaran bus, Tundjung belum bisa memastikan apakah akan menggunakan sampah atau pembayaran tunai. ”Belum kami putuskan,” ucapnya.