Tarik Dunia Industri, Pamerkan 612 Tugas Akhir
SURABAYA – Sebanyak 612 tugas akhir mahasiswa Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) dipamerkan di auditorium gedung pascasarjana kemarin (1/8). Karya inovasi itu beragam, mulai program studi (prodi) D-3 hingga S-1 terapan. Kegiatan tersebut jua bertujuan menarik dunia industri.
Banyak jenis inovasi yang dipamerkan. Mulai robot, aplikasi, hingga media pembelajaran. Semua adalah hasil tugas akhir mahasiswa yang sudah diujikan.
Misalnya, karya Zaki Afada. Mahasiswa D-3 teknik elektronika itu membuat proyek media pembelajaran bahasa Inggris. Sebuah mesin permainan yang menekankan kepada kosakata itu mencuri perhatian pengunjung.
Setiap pengunjung bisa menyusun huruf menjadi sebuah kata berbahasa Inggris. Jika susunan huruf salah, alat tersebut menunjukkan alarm salah dalam tulisan. Begitu juga sebaliknya. ’’Ini media belajar anak yang mudah dan menarik,’’ kata Zaki.
Zaki mengatakan, awalnya dirinya menemukan banyak kesulitan anak dalam belajar bahasa Inggris. Selama ini mereka hanya bisa belajar melalui poster atau gadget. Tetapi, ada keterbatasannya. ’’Jadi, saya menciptakan ini sebagai salah satu solusi belajar bahasa Inggris,’’ tuturnya.
Wakil Direktur (Wadir) III PENS Ir Anang Budikarso mengatakan, pameran final project itu diikuti mahasiswa semester VIII. ’’Pameran ini juga dimaksudkan untuk mengapresiasi karya mahasiswa,’’ katanya.
Pameran final project itu dilaksanakan dua hari. Tidak hanya dipamerkan, karya-karya tugas akhir tersebut juga dikompetisikan. Setiap prodi akan mendapat hadiah. Pihak kampus menyiapkan juri dari luar yang menilai karya mahasiswa tersebut.
Anang menuturkan, pameran tugas akhir itu bertujuan memberikan pandangan kepada mahasiswa baru tentang proses menyelesaikan tugas akhir. Tidak hanya mengajukan judul, diseleksi, dan diujikan, tetapi juga harus ada produk yang dihasilkan.
Selain itu, PENS mengundang perusahaan industri untuk melihat produk tugas akhir mahasiswa. Dampaknya, perusahaan tersebut bisa memilih produk yang sesuai dengan perusahaannya. ’’Membuka peluang bekerja mahasiswa juga,’’ tandasnya.