Dipanggil karena Tunggakan Gaji
ULTIMATUM Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) terhadap PT LIB yang bakal menghentikan kompetisi, tampaknya, ditanggapi dengan serius. PT LIB langsung tancap gas untuk menyelesaikan problem yang dipermasalahkan BOPI. Salah satu di antaranya, menyelesaikan tunggakan gaji pemain di Liga 1.
Karena itu, kemarin (7/8) LIB memanggil Sriwijaya FC sebagai salah satu klub yang menunggak gaji para pemainnya selama dua bulan. Berlokasi di kantor LIB, Menara Mandiri 2, Jakarta Selatan, Laskar Wong Kito diwakili sekretarisnya, Faisal Mursyid.
Dalam pemanggilan itu, ada beberapa hal yang dibahas. Yakni, masalah internal klub dan finansial. Soal gaji tentu saja ada di dalamnya.
Chief Operation Officer (COO) LIB Tigorshalom Boboy mengatakan bahwa pihaknya meminta penjelasan secara langsung terkait masalah yang menimpa Sriwijaya FC. Alasannya, agar LIB bisa memutuskan langkah yang baik untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. ’’Ini juga memperjelas apakah Sriwijaya FC sanggup melanjutkan kompetisi hingga akhir musim atau tidak,’’ tuturnya.
Tidak lupa, LIB juga meminta Laskar Wong Kito tetap punya komitmen membayar gaji yang tertunggak. Terutama gaji beberapa pemain yang sudah keluar dari tim. ’’Kami meminta mereka tidak lepas tanggung jawab. Masalah harus diselesaikan sebelum menyelesaikan yang lain,’’ paparnya.