Ngebet Turun ke Lapangan
HASRAT David da Silva untuk kembali bermain bersama Persebaya Surabaya sudah memuncak. Hasrat itu makin sulit dibendung saat dia menyaksikan laga Persebaya menjamu Persipura Jayapura tadi malam (2/8).
Da Silva tidak sendirian. Pemain 30 tahun tersebut ditemani agennya, Antonio Teles. Dia melihat laga dari tribun VVIP. Itu adalah kali pertama Da Silva kembali ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Terakhir dia berada di stadion berkapasitas 50 ribu penonton itu dalam laga terakhir Liga 1 musim lalu. Yakni melawan PSIS Semarang pada 8 Desember 2018.
Kembali setelah tujuh bulan menghilang, Da Silva mengaku takjub. ”Sangat senang bisa kembali ke sini (GBT). Saya selalu rindu atmosfer suporter,” ungkapnya.
Da Silva juga tak mempermasalahkan adanya boikot yang dilakukan Green Nord, salah satu elemen kelompok suporter Persebaya. ”Suporter boleh kecewa. Itu tanggung jawab kami sebagai pemain agar bangkit, kemudian dukungan pasti datang lagi,” tutur dia.
Nah, dukungan Bonek itulah yang membuat Da Silva kian kangen. Dia sudah tak tahan untuk kembali turun ke lapangan. Apalagi, Da Silva sudah lama tak bermain setelah terdepak dari klub Korsel Pohang Steelers Mei lalu. ”Kondisi saya 100 persen. Kalau tadi (kemarin, Red) boleh turun, pasti saya sudah bermain,” tegas striker berkepala plontos itu.
Tapi, Da Silva harus menahan hasrat. Sebab, masih ada lima laga sebelum Liga 1 2019 memasuki putaran kedua. Terlebih, kondisi Da Silva belum bagus-bagus amat. Sebab, dia belum bergabung dalam latihan bersama skuad Green Force.
Saat ditanya kapan mulai berlatih, Da
Silva masih belum tahu. Yang jelas, dia sudah mulai melakukan latihan secara individu. ”Tidak ada target berapa gol.
Saya hanya berusaha untuk maksimal di setiap laga,” tutur pemain dengan koleksi 20 gol di Liga 1 musim lalu itu.