Lebarkan Pintu Air Menuju Laut
SURABAYA, Jawa Pos – Perbaikan saluran utama terus dilakukan untuk mengatasi potensi genangan air. Salah satu yang segera dikerjakan berada di kawasan Pantai Watu-Watu, Kelurahan Bulak, Kecamatan Tambaksari. Pintu air akan diperbarui dengan box culvert.
Box culvert selebar 2 meter ditumpuk di atas pintu air Pantai Watu-Watu kemarin. Beton tersebut akan dipasang untuk perbaikan pintu air di sana. Tujuannya, aliran air bisa lebih lancar.
Saluran yang terhubung ke laut itu berasal dari perkampungan Kelurahan Bulak dan Kedung Cowek. Air dari dua wilayah tersebut nantinya dibuatkan saluran yang langsung terbuang ke laut. Saat curah hujan tinggi, saluran itulah yang membantu agar tidak terjadi genangan.
Memang kondisi pintu air selebar 8 meter tesebut masih menyisakan jarak yang belum tertutup. Rencananya, di titik tersebut akan dipasang box culvert.
Bukannya tanpa kendala, pemasangan box culvert itu sedang didiskusikan dengan nelayan. Sebab, di lokasi tersebut juga biasanya nelayan menyandarkan kapal. ’’Nah, lokasi pembangunan pintu air itu juga biasanya digunakan parkir liar sepeda motor, rencananya mau ditutup. Tapi masih didiskusikan dulu,” ujar Lurah Bulak Hasan Effendy.
Memang beberapa bulan sebelumnya engsel pintu air sempat patah. Pengunjung atau warga sering iseng memainkan pintu tersebut. Hal itu yang coba diantisipasi dengan pembangunan yang segera dilakukan.
Selain pintu air, saluran yang terhubung ke pintu air tersebut terus dilebarkan. Salah satunya yang ada di sisi depan Sentra Ikan Bulak (SIB). Drainase tersebut sudah dilebarkan hingga 4 meter, tetapi masih terputus jelang persimpangan dengan Jalan Nambangan.
Hasan mengatakan, saluran di sisi utara Kecamatan Bulak juga bakal diperlebar dengan box culvert. Namun, rencana itu baru berjalan tahun depan. Berbarengan dengan peninggian Jalan Kyai Tambak Deres. ’’Itu usul musrenbang skala kota, realisasinya tahun 2020,” katanya.