Menguji Racikan Terbaik Cholo

STOCKHOLM, Jawa Pos – Atletico Madrid merupakan salah satu tim dengan performa konsisten pada pramusim. Los Colchoneros tidak terkalahkan dalam lima pertandingan dengan mencatatkan empat kemenangan.

Tetapi, tim polesan Diego Simeone itu bakal menghadapi ujian terberat pada laga pramusim pemungkas mereka malam nanti. Atleti akan menghadapi Juventus dalam lanjutan ICC (International Champions Cup).

Menurut Marca, Cholo –julukan Simeone– bakal menurunkan starter terbaiknya pada laga yang akan dihelat di Friends Arena itu. Starting eleven serupa bakal diterapkannya pada jornada pertama La Liga melawan Getafe (19/8).

’’Joao Felix akan mendampingi Diego Costa di lini depan daripada sebagai wide attacker. Meskipun, dia juga piawai bermain di posisi itu,’’ tulis harian yang berbasis di Madrid itu.

Simeone tidak ingin menyia-nyiakan

Felix yang sudah nyetel dengan permainannya hanya menjadi cadangan melawan Juve meski laga berlabel pramusim. Performa pemain yang baru dibeli dari dari Benfica seharga EUR 120 juta (Rp 1,9 triliun) itu selama pramusim juga stabil. Dari empat laga bersama Atleti, pemain 19 tahun tersebut mencetak 2 gol dan mencatatkan 2 assist.

Tetapi, pemain anyar yang langsung tune in

dengan Atleti bukan hanya Felix. GelandangMarcosLlorente, bek kanan Kieran Trippier, dan bek kiri Renan Lodi pun klop dengan taktik racikan Simeone. Bagaimana Juve? Pemilik delapan scudetto beruntun dalam delapan musim terakhir itu kurang maksimal di pramusim. Dari empat pertandingan, Giorgio Chiellini dkk hanya menang sekali. Itu pun diraih saat mereka melawan tim Serie C Novara (8/8). Memang, mereka sempat menang atas Inter Milan (24/7) di ICC. Tetapi, kemenangan di Nanjing Olympic Sports Centre itu diraih melalui adu penalti.

Sama halnya dengan Atleti, tim polesan Maurizio Sarri itu berangkat dengan skuad terbaik. Termasuk bek Danilo yang baru bergabung dari Manchester City. Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo juga hadir. Sebab, ini bakal menjadi laga pramusim terberat mereka sebelum meladeni Juve B pada pramusim terakhir (14/8) sebelum menyongsong musim baru.