Permudah Pengurusan Berangkat Haji
Kemenag Bangun Gedung Layanan Satu Atap
SIDOARJO, Jawa Pos – Kementerian Agama (Kemenag) Sidoarjo terus memberikan pelayanan maksimal kepada warga. Tidak hanya mendirikan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP), Kemenag juga menambah fasilitas bagi masyarakat. Salah satunya layanan bagi calon jamaah haji secara lengkap.
Instansi tersebut membangun gedung layanan satu atap. Di bangunan tersebut semua kebutuhan haji bakal terpenuhi. Gedung itu secara otomatis terintegrasi dengan PTSP. Kemarin (9/8) proses pembangunan tahap awal dimulai. ”Di gedung itu nanti warga yang pergi haji tidak perlu wira-wiri,” kata Kepala Kemenag Sidoarjo Achmad Rofi’i.
Masyarakat yang membutuhkan informasi haji tinggal datang ke PTSP. Mereka bisa bertanya sebanyak-banyaknya tentang berbagai hal yang belum diketahui. Warga yang ingin mendapat rekomendasi pembuatan paspor pun tinggal mengakses layanan tersebut. Bahkan, ada standar waktu yang telah ditetapkan Kemenag dalam PTSP. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir dipersulit dalam memperoleh informasi. ”Tidak perlu berhari-hari. Sehari selesai karena langsung didistribusikan ke masingmasing bidang,” lanjut Rofi’i.
Prosedurnya, warga yang membutuhkan layanan langsung datang ke PTSP. Mereka mengajukan layanan yang dibutuhkan kepada petugas. Pengajuan tersebut dimasukkan ke ruangan kepala Kemenag, selanjutnya diteruskan ke bidang yang menangani. ”Diproses secepat mungkin agar warga tak menunggu terlalu lama,” ucapnya.
Kecuali layanan nikah. Diperlukan waktu lama karena membutuhkan prosedur ke KUA. Termasuk melengkapi data tentang syarat pernikahan.
Selain ruang PTSP, Kemenag mengoptimalkan layanan bank untuk pembayaran biaya pendaftaran haji. Warga tidak perlu keluar lagi. Cukup membayar di bank yang ada di lingkungan Kemenag. Hingga kemarin, ada empat bank yang membuka layanan di sana. Mereka buka setiap hari kerja. Sejatinya, ada tiga bank lagi yang ingin membuka layanan. ”Tempat kami terbatas. Jadi, tidak dapat menampung semua,” kata Kasi Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah Kemenag Sidoarjo Rohmat Nasrudin.
Nasrudin mengatakan, warga bebas memilih bank yang akan dijadikan untuk tempat pembayaran biaya awal haji. Termasuk jika mereka ingin menggunakan jasa bank di luar Kemenag. Yang terpenting, setelah melakukan pembayaran awal, warga datang ke Kemenag untuk mendapatkan nomor porsi. ”Sehingga mereka bisa melakukan pengecekan tiap saat,” ujarnya.