Hantunya Cuma buat Pemanis
Pemain Film Lorong Bagi Cerita
Boyband MONSTA X menjadi musisi Korea Selatan pertama yang tampil di Teen Choice Awards. Mereka mendominasi panggung dengan vokal dan koreografi untuk lagu Who Do U Love?. Namun, Kihyun, salah seorang member, tidak dapat hadir karena mengalami cedera tulang rusuk pada Jumat (9/8). Di sisi lain, BTS memboyong empat penghargaan. Salah satunya Choice International Artist. Tapi, mereka juga tidak bisa hadir untuk menerima award secara langsung.
JAKARTA, Jawa Pos – Bulan depan (12 September) akan ada film horor lokal yang tayang di bioskop. Berjudul Lorong, film yang disutradarai Hestu Saputra itu dibintangi Winky Wiryawan, Prisia Nasution, dan Gesata Stella.
Ketika berkunjung ke redaksi Jawa Pos di Jakarta kemarin (12/8), Winky, Prisia, dan Gesata menceritakan proses pembuatan film tersebut. Menurut Avengers: speech
Kemarin (12/8) boyband di bawah naungan Big Hit Entertainment itu merilis statement bahwa mereka akan rehat sementara. ’’Mengisi ulang (tenaga, Red) serta menyiapkan diri mereka sebagai musisi dan kreator.’’ Demikian bunyi pernyataan di
Twitter Big Hit Entertainment. Sementara itu, BLACKPINK memenangkan Choice Song: Group untuk lagu DDU-DU DDU-DU. Lagu
Close to Me yang dibawakan Ellie Goulding, Diplo, dan Red Velvet juga meraih Choice Electronic/Dance Song. Winky, hantu dalam film itu hanya pemanis. ’’Kalau boleh bilang, malah kuat di cerita dramanya dan bakal ada plot twist. Drama tentang keluarga yang baru memiliki anak, kemudian sesuatu terjadi,’’ paparnya.
Menurut pria 41 tahun yang juga menjadi disc jockey (DJ) itu, Lorong bukan sekadar film yang memberikan jumpscare di sanasini supaya penonton kaget. ’’Bukan kalengkaleng ceritanya, dan banyak kejutan,’’ tegas Winky. Dia menambahkan, syuting dilakukan di Bogor, Bekasi, dan Jakarta.
Bagi suami Kenes Andari tersebut, bermain di film horor membawa ingatannya pada 18 tahun silam. Debutnya sebagai pemain film dimulai ketika membintangi film Jelangkung (2001).
Berbeda halnya dengan Prisia. Itu adalah pengalaman pertamanya. Istri aktor Malaysia Iedil Putra tersebut memerankan Mayang, perempuan yang harus kehilangan bayinya setelah melahirkan. ’’Aku masuk ke cast Lorong paling akhir, setelah Winky dan Gesata. Diskusi dengan Mas Hestu dan para pemain sering aku lakukan,’’ ungkap aktris yang akrab disapa Pia itu. nggak
Tak ada persiapan khusus yang dilakukan Pia. Menurut dia, setiap film memiliki treatment dan formula yang berbeda. Termasuk film horor. ’’Kuncinya, bagaimana kita bisa mendalami karakter,’’ imbuh aktris 34 tahun tersebut.
Di salah satu scene, Pia beradegan melahirkan secara Caesar. Meski belum diberi momongan, dia mengaku tak mengalami kesulitan dalam meresapi adegan itu. ’’Aku tanya ke temanku, gimana ritme jalan cepat setelah Caesar. Soalnya, di adegan ini, aku harus jalan yang agak cepat,’’ jelasnya.