Berewok Setnov Oleh-Oleh dari Rutan Gunung Sindur
JAKARTA, Jawa Pos – Mantan Ketua DPR Setya Novanto (Setnov) kembali mencuri perhatian. Saat menjadi saksi sidang perkara PLTU Riau 1 dengan terdakwa Sofyan Basir kemarin (12/8), terpidana kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) itu muncul dengan penampilan baru: berewokan.
Padahal, biasanya wajahnya klimis dan rambutnya tersisir rapi. Mantan ketua umum (Ketum) Partai Golkar itu mengatakan, perubahan tersebut merupakan oleh-oleh dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Gunung Sindur. ”Saya bersyukur bisa di sana (Gunung Sindur, Red) satu bulan penuh,” tuturnya di Pengadilan Tipikor Jakarta.
Setnov dipindah dari Lapas Sukamiskin, Bandung, ke Rutan Gunung Sindur Juni lalu setelah tepergok ”pelesiran” di luar lapas. Mendekam di Gunung Sindur selama sebulan, suami Deisti Astriani Tagor itu sudah dikembalikan ke Sukamiskin. Selama berada di Gunung Sindur, dia mengaku belajar agama. ”Tadinya saya baca Alquran terbata-bata, akhirnya di sana (Gunung Sindur, Red) bisa khatam,” ujarnya.
Setnov menganggap berewok itu sebagai kenangan berkumpul bersama tahanan kasus terorisme. Nyaris semua tahanan teroris di sana berewokan. ”Jadi, ya saya anggap ini sebagai kenang-kenangan,” katanya, kemudian tertawa.
Bukan kali ini saja Setnov membuat cerita meski sedang menjalani masa penahanan. Sebelumnya, dia tepergok menempati sel tahanan dengan sejumlah fasilitas mewah di Sukamiskin. Kemudian, dia tertangkap kamera makan di sebuah restoran nasi Padang. Lalu, yang terbaru, dia ketahuan mendatangi toko bangunan.