Demokrat Siapkan Pengganti Soekarwo
SURABAYA, Jawa Pos – Mantan Gubernur Jatim Soekarwo akhirnya mengundurkan diri dari jabatan ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur. Pengunduran diri itu terkait dengan jabatan barunya sebagai komisaris utama (Komut) PT Semen Indonesia. Sangat mungkin DPP menunjuk pelaksana tugas untuk menggantikan Soekarwo.
Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim Renville Antonio mengungkapkan, surat pengunduran diri Soekarwo sudah dikirim ke DPP. ’’Saat ini kami menunggu proses selanjutnya dari DPP,’’ kata Renville saat dikonfirmasi kemarin.
Masa jabatan Soekarwo sebenarnya tersisa dua tahun lagi. Pemilihan ketua DPD yang baru lewat musyawarah daerah dijadwalkan berlangsung pada 2021. Pernah muncul kabar bahwa pria yang akrab dengan panggilan Pakde itu masuk jajaran kabinet pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Namun, kabar itu terbantahkan saat Jokowi menyebutkan bahwa tidak ada jatah menteri untuk parpol di luar koalisi pendukungnya.
Soekarwo juga sempat dikait-kaitkan dengan Partai Nasdem. Sebab, saat isu hengkang dari Demokrat mulai berembus, Soekarwo bertemu dengan Surya Paloh pada 6 Agustus di kantor DPP Partai Nasdem. Namun, Renville menegaskan bahwa alasan mundur Pakde Karwo murni karena statusnya sebagai komisaris utama. Tidak ada alasan lain yang mendorong mantan orang pertama di Jawa Timur itu mundur.
Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon mengungkapkan, surat pengunduran diri Soekarwo telah berada di DPP Demokrat. Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebutsebut telah menyetujui keputusan Pakde Karwo itu.
DPP Demokrat, tambah dia, dalam waktu dekat segera mengambil keputusan untuk mengisi kekosongan tersebut. Yaitu, menyiapkan pelaksana tugas (Plt) dari unsur DPP. Jabatan Plt itu berlaku sambil menunggu musyawarah daerah (musda) untuk menetapkan ketua DPD definitif. ’’Sesuai AD/ART partai, Plt berasal dari DPP,’’ paparnya.