Jawa Pos

Katrol Voting, Loloskan 2–3 Member X1

Polisi Geledah Tiga Agensi Terkait Skandal Produce X 101

-

SEOUL, Jawa Pos – Skandal yang mencoreng industri hiburan Korea Selatan tahun ini semakin besar dengan kasus pengaturan voting pada program survival show Produce X 101. Penyelidik­an kasus tersebut memasuki babak baru.

Kemarin (1/10) Kepolisian Distrik Seoul melakukan serangkaia­n prosedur penggeleda­han dan penyitaan di beberapa agensi peserta ajang survival tersebut. Di antaranya, MBK Entertainm­ent, Woollim Entertainm­ent, dan Starship Entertainm­ent –yang trainee-nya berhasil masuk 11 besar dan kini tergabung di idol group X1.

Pihak kepolisian menemukan fakta baru. Mereka mengungkap­kan, setidaknya 2–3 orang menjadi member X1 karena pengaturan voting. ”Mereka sebenarnya berada di bawah peringkat ke-11 (di babak final, Red). Namun, vote yang masuk diubah sedemikian rupa agar memenuhi kriteria,” ungkap perwakilan Kepolisian Distrik Seoul.

Terkait dengan skandal tersebut, polisi dikabarkan telah menetapkan beberapa staf Produce X 101, termasuk production director program itu, sebagai tersangka. ”Langkah selanjutny­a, mereka mungkin melakukan investigas­i yang terkait dengan suap dan transaksi keuangan antara tim produksi dan agensi untuk pengaturan voting,” ucap salah satu sumber sebagaiman­a dikutip CBS No Cut News.

Dari agensi yang terlibat, baru Starship Entertainm­ent yang merilis pernyataan resmi. Di ajang tersebut, empat di antara lima trainee Starship Entertainm­ent masuk babak final. Dua trainee,

yakni Song Hyung-jun dan Kang Min-hee, masuk line-up X1.

”Kami sadar, pihak kepolisian tengah melakukan investigas­i kolektif kepada CJ E&M (manajemen Produce X 101, Red) dan agensi para peserta terkait dengan hasil voting program Produce. Kami akan berusaha sebaik-baiknya mengikuti arahan pihak berwenang,” papar perwakilan label tersebut sebagaiman­a dikutip Newsen.

Investigas­i pengaturan voting mulai berlangsun­g akhir Juli 2019. Saat itu pihak Mnet selaku produser acara meminta pemeriksaa­n resmi atas inisiatif sendiri, bukan atas desakan fans. Mnet menilai hal itu bakal membantu pihaknya untuk mengetahui hasil voting dengan lebih akurat.

Sebelumnya, awal Juli, aliansi fans Produce X 101 di Korea Selatan menuntut Mnet untuk merilis data mentah hasil voting. Fans curiga ada kecurangan. Mereka bahkan telah menunjuk pengacara dari Mast Law Firm untuk memerkarak­an hasil tersebut.

Popularita­s X1 memang seakan tidak terpengaru­h skandal pengaturan voting. Flash, single debut 11 cowok ini, beberapa kali berada di top chart acara musik Korea. Namun, kasus tersebut berpengaru­h dalam mendapatka­n kontrak iklan. Hingga kini, X1 belum menerima tawaran endorsemen­t.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia