Jawa Pos

Pura-Pura Kesurupan dan Melawan Polantas

-

SEJUMLAH aksi demo yang berakhir ricuh akhir-akhir ini masih terus diikuti kabar hoax. Yang terbaru berupa video seorang pemuda sedang diringkus polisi. Versi penyebar hoax, polisi itu mencekik mahasiswa yang tengah berdemonst­rasi hingga akhirnya meninggal.

’’Bukannya melindungi masyarakat, malah membunuh masyarakat,’’ tulis pemilik akun Facebook Kien Bae (fb. com/rianadalah­misteri) kemarin (2/10). Dia mem-posting unggahan Khairuna Nona (fb.com/khairuna.khairuna.79)

yang sudah dibagi ribuan kali dengan keterangan serupa. ’’Demonstran tewas dicekik aparat, sdh minta ampun masih ditekan tulang punggung & lehernya dan tangan ditarik ke belakang hingga akhirnya tewas. Viralkan agar pelaku diproses sesuai hukum yg berlaku,’’

tulis Khairuna.

Jika dicermati, di dalam video pendek tersebut tampak beberapa kejanggala­n. Polisi yang meringkus pemuda itu mengenakan seragam polantas. Peristiwa tersebut juga disaksikan beberapa orang, termasuk petugas satpol PP. Sulit dibayangka­n ada polisi yang nekat mencekik mahasiswa di hadapan sebuah kamera dan disaksikan langsung oleh sejumlah orang.

Berdasar penelusura­n, Jawa Pos

menemukan video yang terbilang mirip dengan unggahan Kien Bae. Baik itu sosok polisinya maupun pemuda yang diringkus. Video itu diunggah kanal berita milik iNews Pontianak pada 20 September 2019. Namun, adegannya diambil setelah si pemuda diringkus dan dibawa ke pos polisi. Judulnya, Mahasiswa Pura-Pura Kesurupan Usai Melawan Polisi. Anda dapat melihat video tersebut di bit.ly/TidakTewas.

Sejumlah portal berita juga memberitak­an peristiwa tersebut. Inti ceritanya, ada seorang mahasiswa yang mengendara­i motor di Jl Ahmad Yani, Pontianak. Lantaran ada aksi demo sopir truk di lajur kiri, polisi meminta mahasiswa itu berjalan pelan dan mengambil lajur kanan jalan.

’’Mahasiswa itu tidak terima saat diminta petugas untuk mengambil lajur kanan karena ada truk yang sedang demo. Bahkan sempat memukul anggota polisi. Katanya, ada masalah dengan dosennya, tapi kenapa dibawabawa ke jalan,’’ ujar Kasatlanta­s Polresta Pontianak Kota Kompol Salbiah.

Saat hendak diamankan petugas, mahasiswa tersebut berpura-pura kesurupan. Dia berteriak-teriak dan terus meronta. Bahkan sempat mencekik anggota kepolisian yang akan membawanya menuju pos pengamanan. Dalam kejadian itu, kondisi si mahasiswa baik-baik saja. Tidak meninggal. Anda dapat membaca berita yang pernah diunggah antvklik. com tersebut di bit.ly/PuraPuraKe­surupan.

Video yang diunggah akun Facebook Khairuna Nona bukan tentang polisi mencekik mahasiswa hingga meninggal. Adegan dalam video itu menunjukka­n seorang polantas mengamanka­n mahasiswa yang mengamuk dan pura-pura kesurupan setelah menolak diarahkan agar melewati lajur kanan Jalan Ahmad Yani, Pontianak.

 ?? ILUSTRASI WAHYU KOKKANG/JAWA POS ??
ILUSTRASI WAHYU KOKKANG/JAWA POS
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia