Lagi, Temukan Tiga Bangunan di Lawang Seketeng
SURABAYA, Jawa Pos – Bangunan kuno berupa sumur, saluran, dan roster ditemukan di Kampung Lawang Seketeng. Berbagai peninggalan tersebut menjadi penanda bahwa kawasan Kelurahan Peneleh merupakan kampung lawas yang menyimpan banyak misteri untuk digali.
Sumur kuno ditemukan di pinggir Jalan Lawang Seketeng Gang 3. Saat ditemukan minggu lalu, sumur tersebut kering. Sumur itu diperkirakan dibuat pada masa kolonial.
”Bentuk sumurnya juga unik,” ucap Ketua Laskar Soeroboio M. Saiful kemarin (4/10). Sumur tidak dibangun dengan menggunakan semen dan bata untuk membentuk tembok lingkaran, tapi langsung memakai potongan batu kapur yang dijajar rapi.
Sumur itu memiliki tiga saf. Setiap saf terdiri atas 14 potong batu kapur sepanjang 60 cm, lebar 15 cm, dan tebal 6 cm. Saiful mengatakan, peninggalan tersebut telah diteliti tim dari BPCB Trowulan pada Senin (30/9). ”Tapi, hasilnya memang belum diketahui,” ucapnya.
Temuan terbaru lainnya adalah saluran terakota yang terletak di bawah rumah-rumah warga. Saluran berbahan tembikar itu bermuara di drainase kampung. Total ada sekitar 14 saluran baru yang ditemukan. Temuan itu, kata Saiful, bertambah jika dibandingkan dengan awal September lalu yang mencapai tiga buah.
Komunitas pencinta sejarah kampung itu juga menemukan roster di antara saluran warga. Roster tersebut, menurut Saiful, cukup menarik. Sebab, selama ini roster sering dipakai di dinding untuk lubang ventilasi. ”Ini malah ditaruh di saluran,” tuturnya.
Tim BPCB Trowulan juga bingung dengan letak roster tersebut. Saiful mengatakan, seluruh temuan itu masih diteliti lebih lanjut oleh pemkot. Salah satunya melalui dinas perpustakaan dan kearsipan (dispusip) untuk didata lebih lanjut.