Jawa Pos

JEJAK INVASI TURKI DI PERBATASAN SYRIA

-

Turki mengingink­an zona aman di sepanjang perbatasan dengan Syria dengan lebar 30 kilometer. Pasukan Kurdi dipaksa mundur agar pengungsi Syria di Turki bisa dipulangka­n dan negara yang ada di dua benua itu aman.

9 OKTOBER

Turki mulai menyerang. Tal Abyad, Ras Al-Ain, Kobane, dan Qamishli diserang dari darat dan udara.

13 OKTOBER

Pasukan Turki dan pemberonta­k Syria yang tergabung dalam Free Syrian Army (FSA) berhasil mengambil alih Tal Abyad.

Di Ain Issa, sebanyak 800 keluarga militan ISIS berhasil melarikan diri.

Pasukan Syria mencapai kesepakata­n dengan pasukan Kurdi untuk menghentik­an Turki.

13–16 OKTOBER

Pertempura­n besar-besaran tentara pasukan Turki plus FSA dengan pasukan Kurdi di Ras Al-Ain.

14 OKTOBER

Pasukan Syria pimpinan Bashar Al-Assad ditempatka­n di dekat Tal Tamr, Kobane, Ain Issa, dan Manbij. Sekitar 160 ribu penduduk sipil melarikan diri menuju timur laut Syria.

15 OKTOBER

Bantuan asing di timur laut Syria dihentikan sementara. AS memastikan gelombang terakhir pasukan mereka sudah meninggalk­an Manbij. Kini kota itu dikontrol pasukan Syria. Pasukan Rusia berpatroli antara kelompok pasukan Syria dan Turki di utara Manbij.

17 OKTOBER

Turki-AS bertemu. Turki menyatakan bakal menghentik­an serangan selama lima hari. Faktanya, di lapangan baku tembak masih terjadi.

22 OKTOBER

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu di Sochi, Rusia. Mereka sepakat melakukan gencatan senjata. Pasukan Rusia dan Syria akan mengawal mundur pasukan Kurdi.

23 OKTOBER

Sebagian pasukan Kurdi sudah mulai mundur dari garis depan menuju Hasakeh dan sekitarnya.

25 OKTOBER

Video penyiksaan pasukan Kurdi oleh FSA beredar luas. Ada jenazah tentara Kurdi yang dimutilasi. Turki dan Rusia mengecam dan menyebutny­a kejahatan perang.

 ?? ERIE DINI/JAWA POS ??
ERIE DINI/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia