Perkenalkan Madiun Melalui Golf
SURABAYA, Jawa Pos – Turnamen golf memang tidak hanya menjadi ajang melatih kemampuan pegolf. Golf juga bisa memfasilitasi pertemuan dan membangun keakraban. Manfaat itulah yang coba digunakan pemerintah Kota Madiun saat menginisiasi turnamen golf. Tahun ini, Wali Kota Madiun Cup Golf Tournament & Charity 2019 diadakan Sabtu (26/10) di Ciputra Golf, Club & Resto.
Keinginan menggaet investor dan memperkenalkan Kota Madiun kepada khalayak luar menjadi latar belakang turnamen tersebut. ”Karena kami lihat banyak pegolf yang berasal dari pengusaha. Jadi, kami berusaha memperkenalkan Madiun juga lewat ajang ini,” tutur Hadi Sasono, ketua panitia turnamen.
Turnamen tersebut merupakan turnamen pertama yang diadakan Pemkot Madiun. Hadi menyebutkan, pemkot berencana mengadakan turnamen itu sebagai agenda tahunan. Ajang turnamen umum tersebut diharapkan bisa membuka pintu seluas-luasnya bagi investor untuk lebih mengenal Madiun dan berani berinvestasi untuk perkembangan kota. ”Saat ini sudah banyak brand makanan yang masuk ke Madiun. Semoga hal itu jadi barometer juga untuk pengusaha yang ikut jadi peserta saat ini,” jelasnya.
Sebanyak 128 pegolf mengikuti turnamen yang dibuka sejak pukul 06.30 itu. Hadi menyatakan, turnamen diikuti lebih dari 50 persen pegolf dari luar Madiun. ”Memang terbuka untuk umum. Bukan undangan khusus,” tutur Hadi. Peserta turnamen juga berasal dari Bali, Surabaya, dan Malang.
Peserta ditantang untuk menyelesaikan 18 hole di lapangan yang didesain Andy Dye tersebut. Cuaca cerah dan terik tak menyurutkan semangat peserta dalam bertanding. ”Memang peserta belum memenuhi target awal sebanyak 140. Kami tetap berencana menjadikan ajang ini sebagai agenda tahunan,” jelas Hadi.
Hadi mengatakan, persiapan turnamen sebenarnya hanya memakan waktu tiga bulan. Cukup mepet dan terburu-buru. ”Tantangannya jadi mempersiapkan segala teknis dalam waktu yang singkat tersebut,” katanya.