Gencar Tingkatkan Penjualan
SURABAYA, Jawa Pos – Honda Surabaya Center (HSC) memanfaatkan dua bulan terakhir 2019 untuk menggenjot penjualan. Diler utama Honda wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara tersebut yakin bisa mencapai target penjualan 23.500 unit sebelum tahun berganti. Sementara itu, pabrikan roda empat Tiongkok fokus menggarap segmen SUV di Jawa Timur (Jatim).
Marketing and After Sales Service Director HSC Wendy Miharja melaporkan bahwa sampai September lalu penjualan HSC telah mencapai 16.891 unit. ’’Kinerja bisnis kami masih on the track. Rata-rata dalam sebulan mobil kami mampu terjual sekitar 2.000 unit,’’ katanya dalam perhelatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 di Surabaya kemarin (30/10). Sejauh ini kontributor terbesar penjualan HSC adalah Brio Satya. Kontribusinya mencapai 5.807 unit.
Wendy tidak menampik bahwa pasar otomotif di wilayah Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara tak bergairah. Kendati demikian, pemesanan masih sesuai dengan harapan. ’’Bahkan, pada Oktober, sales kami mengalami kenaikan 3 persen dibandingkan bulanbulan sebelumnya,’’ ujarnya.
Wendy menyatakan, tren penjualan akhir tahun selalu naik 5–10 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Sementara itu, DFSK dan Wuling masih berlomba mengeluarkan produk SUV terbaru mereka demi merebut pasar. Regional Sales Manager PT Sokonindo Automobile Bayu Pangestu menuturkan bahwa market mobil terbesar di Indonesia masih segmen MPV. ’’Tapi, kenapa kami konsisten main di SUV? Karena di Tiongkok sendiri kekuatan DFSK adalah SUV. Kami lihat juga market SUV di Indonesia terus tumbuh,’ urainya.
Sebelumnya, DFSK punya dua tipe SUV. Yakni, Glory 580 dan Glory 560. Kemarin DFSK meluncurkan produk SUV anyar, Glory i-Auto. ’’Varian ini sudah kami rilis di Jakarta, Medan, dan Makassar. Responsnya sangat baik,’’ jelas Bayu.