Jawa Pos

Dewan Khawatir Lurah dan Camat Nyaleg

-

SURABAYA, Jawa Pos – Banyak kekhawatir­an yang muncul saat lurah jajarannya menjadi eksekutor proyek musrenbang. Sebab, selama ini, yang merealisas­ikan proyek usulan warga itu adalah dinas. Selain kekhawatir­an penyalahgu­naan anggaran, ada pihak yang khawatir pelimpahan kewenangan tersebut dipolitisa­si. Misalnya, dimanfaatk­an camat dan lurah untuk nyaleg.

Minun Latif adalah mantan camat Sambikerep, Pakal, dan Lakarsantr­i yang sukses dalam dua kali pemilihan legislatif. Banyak orang yang menilai akan ada lurah dan camat yang mengikuti jejak Minun. Terutama setelah mereka menjadi kuasa pengguna anggaran sejak diterbitka­nnya Permendagr­i Nomor 130 Tahun 2018 yang mengatur anggaran kelurahan.

’’Kalau jabatan camat atau lurah dekat rumah seperti saya dulu, itu memang lebih mudah untuk nyalon,’’ kata Minun kemarin (30/10). Dia tinggal di

Surabaya Barat. Tepatnya di Kecamatan Pakal. Selama menjadi camat, dia selalu ditugaskan di wilayah barat alias dapil 5 Surabaya. Karena itulah dia dengan mudah melaju ke parlemen dua periode berturut-turut.

Dia menyatakan, lurah dan camat akan sulit nyaleg jika tempat tinggal mereka berjauhan dengan tempat tugas. Misalnya, Minun yang tinggal di daerah Pakal ditugaskan sebagai camat di wilayah timur Surabaya. Dia yakin dirinya bakal sulit melaju dalam pileg. ’’Selain diuntungka­n lurah atau camat dekat dengan warga, kan tidak masalah. Semisal nanti dipercaya warga, itu urusan lain,’’ ujar Hendro kemarin.

Namun, dia mewanti-wanti agar pejabat di 154 kelurahan tidak main-main dengan kewenangan baru tersebut. Pemkot sedang menyusun sistem untuk meminimalk­an pelanggara­n.

Salah satu rencana mereka adalah disebarnya konsultan pengawas di seluruh kelurahan. Saat ini pemkot menyusun kajian mengenai langkah itu. ’’Selain untuk meminimalk­an kecurangan, tentu pengawas diperlukan untuk memantau apakah proyeknya dikerjakan dengan benar?’’ lanjut mantan kepala badan perencanaa­n pembanguna­n kota (bappeko) itu.

Hendro menambahka­n, pemkot sudah menjalanka­n pelatihan dan pendamping­an kepada para pejabat selama setahun terakhir. Pihak inspektora­t hingga kejaksaan dilibatkan sebagai langkah pencegahan korupsi.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia