Belajar Menyenangkan sambil Nonton Film
SURABAYA, Jawa Pos – Belajar science secara menyenangkan ditunjukkan Goethe-Institut Indonesia. Kemarin (31/10) siswa SMAN 15 diajak nonton film bertema science. Bertajuk Humboldt dan Jaring Kehidupan, pergelaran Science Film Festival (SFF) sudah berlangsung 15 tahun.
’’Diharapkan, siswa semangat nonton dan tidak menganggap science sebagai materi yang membosankan,’’ kata Darwis Mawardin, volunter SFF 2019 dari GoetheInstitut Indonesia.
Darwis bertugas mendampingi para peserta SFF di SMAN 15. Mereka menikmati enam film tentang science yang diputar dalam dua sesi. Pada beberapa sesi, peserta diajak melakukan eksperimen sederhana. Misalnya, tebak tengkorak. Dalam eksperimen itu, siswa berkesempatan mencocokkan nama hewan dengan gambar tengkorak. Termasuk omnivor, karnivor, atau herbivor.
Eksperimen yang tak kalah menarik adalah Jagung Menari. Itu merupakan percobaan reaksi kimia. Soda dan cuka dituangkan ke dalam gelas yang berisi jagung. Hingga akhirnya terbentuk gelembung-gelembung yang masuk ke pori-pori jagung. ’’Itu memengaruhi massa jenis jagung menjadi kecil jika dibandingkan dengan massa jenis air. Coba, kalian harus membuat jagung-jagung itu sampai bisa naik-turun, menari-nari di dalam air,” ujar Darwis.
Menurut Sekunda Oka, pengajar bahasa Jerman di SMAN 15, itu adalah tahun keempat GoetheInstitut Indonesia mengadakan SFF di sekolah tersebut. Pesertanya tidak hanya berasal dari SMAN 15. ’’Ada siswa-siswi dari SMA Kemala Bhayangkari dan SMA Intensif Taruna Pembangunan. Totalnya 55 orang. Bagi pelajar, sangat menyenangkan ketika science dikenalkan lewat film dan eksperimen,” tuturnya.